Foto : harianjogja
brominemedia.com
-Hungaria disebut berminat untuk berinvestasi dalam pengembangan Ibu Kota
Negara (IKN) Nusantara.
Dalam pertemuan dengan Parlemen Hungaria, Wakil Ketua DPR RI
Bidang Korinbang Rachmat Gobel mengatakan bahwa Hungaria tertarik untuk
terlibat dalam pembangunan IKN. Menurutnya, Hungaria menawarkan tentang
pengembangan pengelolaan air dan pembangunan lingkungan hidup.
“Dengan pindah
ibukota ke Kalimantan, maka wilayah timur yang selama ini tertinggal akan
memiliki peluang besar untuk tumbuh dan berkembang. Jadi, selain akan
mengoptimalkan pertumbuhan ekonomi nasional, juga akan memeratakan ekonomi di
kawasan timur. Saya yang mewakili Gorontalo sangat mendukung karena akan
menguntungkan masyarakat Gorontalo,” katanya, dikutip dari laman resmi DPR,
Selasa (21/2/2023).
Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!
Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm
Gobel akan meminta pimpinan pembangunan IKN datang ke Hungaria untuk memberikan penjelasan lebih detail terkait dengan rencana pembangunan IKN Nusantara.
Selain itu, Gobel menjelaskan, hubungan yang baik harus dimulai dari komunikasi yang bagus dan hubungan antarmanusia kedua negara dan kedua bangsa yang baik pula.
“Selalu memulai dari people-to-people dan heart-to-heart relationship. Bukan dimulai dari pocket to pocket,” ujarnya.
Wakil Ketua Parlemen Hungaria Olah Lajos meminta agar perwakilan Pemerintah Indonesia untuk datang ke Hungaria guna menjelaskan tentang pembangunan IKN tersebut di hadapan pengusaha Hungaria.
Menurutnya, hal itu dapat membuka peluang investasi terhadap pengusaha-pengusaha Hungaria yang dapat ditawarkan di IKN Nusantara.
Hungaria tengah melirik sejumlah investasi baru setelah pada 2021, perusahaan Hungaria baru memenangkan tender senilai US$300 juta untuk investasi pada sistem pembayaran jalan tol secara digital.
Konten Terkait
Hungaria disebut berminat untuk berinvestasi dalam pengembangan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Rabu 22-Feb-2023 08:17 WIB