Foto : jpnn
brominemedia.com--Sedikitnya 96 orang tewas di dua negara bagian terpadat di
India selama beberapa hari terakhir. Kematian tersebut terjadi akibat gelombang
panas di negara bagian utara Uttar Pradesh dan Bihar timur. Korban yang
meninggal kebanyakan warga berusia di atas 60 tahun, atau yang sudah punya
masalah kesehatan sebelumnya.
Seorang petugas medis di Ballia mengatakan 300 pasien
dirawat di rumah sakit dalam tiga hari terkahir, karena penyakit mereka yang
semakin parah akibat gelombang panas tersebut.
Senat Australia sudah mengesahkan rencana untuk melakukan referendum sebelum akhir tahun 2023.
Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!
Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm
Referendum ini nantinya akan membuat RUU Perubahan
Konstitusi terkait dengan 'The Voice' atau pembentukan badan penasihat
independen bagi warga Pribumi Australia.
Diharapkan badan ini nantinya akan memberikan masukan kepada
parlemen federal dan eksekutif tentang undang-undang dan kebijakan yang
memengaruhi mereka.
Beralih ke Uganda, setidaknya 41 orang tewas akibat serangan
yang dilakukan tersangka pemberontak di sebuah sekolah, dekat perbatasan dengan
Kongo. Para korban meliputi 38 pelajar, satu penjaga sekolah dan dua anggota
masyarakat setempat yang tewas di luar sekolah.
Pernyataan militer Uganda mengatakan pemberontak juga
menculik enam mahasiswa, yang kemudian melarikan diri melintasi perbatasan ke
Kongo setelah serangan pada Jumat malam. Pejabat setempat mengatakan beberapa
pelajar mengalami luka bakar yang fatal ketika pemberontak membakar asrama,
sementara pelajar lainnya ditembak atau dibacok dengan parang.
Serangkaian penembakan di Amerika Serikat menewaskan 6 orang
tewas dan puluhan lainnya luka-luka. Selama akhir pekan kemarin, telah terjadi
penembakan di Chicago, negara bagian Washington, Pennsylvania, St Louis,
California Selatan, dan Baltimore.
Dua orang tewas dan dua lainnya terluka ketika seorang
penembak mulai menembak "secara acak" ke kerumunan di perkemahan
negara bagian Washington, yang sedang menggelar festival musik. Seorang polisi
tewas dan yang kedua terluka parah hanya selang beberapa jam di Pennsylvania,
hari Sabtu.
Rencana serangan oleh tersangka simpatisan kelompok yang
menamakan diri 'Islamic State' saat sebuah parade digelar di Austria sudah
digagalkan oleh pihak berwenang. Kepala dinas intelijen Austria mengatakan para
tersangka, berusia 14, 17 dan 20 tahun, ditangkap satu jam sebelum dimulainya
parade Vienna's Pride, yang dihadiri oleh sekitar 300.000 orang.
Kanselir Austria Karl Nehammer mengungkapkan rasa terima
kasihnya kepada para penyelidik karena mencegah "kemungkinan serangan
Islamis di Wina." "Ini sekali lagi menunjukkan bahwa kita tidak boleh
menyerah dalam perang melawan kaum radikal dan ekstremis," tulis Nehammer
di Twitter.
Konten Terkait
Jelang malam 1 suro, Batang, Jawa Tengah diguncang gempa dangkal hingga membuat sejumlah bangunan roboh.
Minggu 07-Jul-2024 20:11 WIB
Perhelatan MotoGP India 2024 resmi diumumkan batal tahun ini. Semula, MotoGP India 2024 bakal digelar pada 20-22 September 2024.
Kamis 30-May-2024 20:58 WIB
Mayat perempuan di Batam Kepri kondisi tergantung buat geger warga Perumahan Phoenix Garden, Sei Langkai, Sagulung, Jumat (17/5/2024).
Jumat 17-May-2024 20:39 WIB
Ratusan karyawan perusahaan garmen PT Cahaya Timur Gramindo (CTG) Pemalang menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Bea Cukai Tegal.
Jumat 17-May-2024 20:39 WIB
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan bahwa meskipun cuaca di Indonesia sejak ...
Rabu 01-May-2024 21:00 WIB