PERISTIWA

Dishub DKI Ungkap Biang Kerok Macet di TB Simatupang Arah Fatmawati Pagi Tadi

Kamis 09-Feb-2023 10:59 WIB 731

Foto : detik

brominemedia.com- Macet kembali terjadi di flyover TB Simatupang arah Fatmawati, Jakarta Selatan, pagi tadi. Dinas Perhubungan DKI Jakarta menjelaskan pangkal masalah kemacetan pagi ini adalah ada bus antarkota yang mogok di bawah Stasiun Fatmawati.

"Untuk kejadian Kamis pagi ini, 9 Februari 2023, ada bus antarkota yang mogok di lokasi bawah Stasiun Fatmawati arah ke Lebak Bulus," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo kepada wartawan, Kamis (9/2/2023).

Syafrin menjelaskan, terjadi penyempitan lajur akibat peristiwa ini, dari yang semula 2 lajur bisa dilintasi kendaraan menjadi hanya 1 lajur, sehingga terjadi antrean hingga lampu merah Fatmawati.

"Sehingga membuat antrean mengular hingga ke traffic light Fatmawati, bahkan hingga ke Cilandak," ujarnya.

Meski begitu, Syafrin memastikan lalu lintas kembali terurai setelah bus mogok berhasil digeser ke tepi jalan.

"Namun, setelah bus tersebut berhasil digeser, kepadatan antrean mencair," imbuhnya.

Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!

Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm

Pantauan detikcom di flyover TB Simatupang arah Fatmawati, Kamis (9/2), pukul 08.45 WIB, terlihat kemacetan terjadi mulai di mulut flyover TB Simatupang dan mengular hingga lampu merah Fatmawati. Bus TransJakarta tampak turut terhambat.

Salah seorang pengguna bus TransJ, Rizki (22), mengeluh ia menghabiskan waktu 30 menit saat melewati Cilandak sampai MRT Fatmawati. Padahal, menurutnya, flyover tidak biasanya macet.

"Saya dari kantor pajak Cilandak ke MRT Fatmawati 30 menitan. Padahal biasanya lancar flyover-nya," kata Rizki (22) kepada detikcom, Kamis (9/2).

Rizki berharap pengendara dapat menggunakan transportasi umum guna mengurangi volume kendaraan. Rizki pun berharap transportasi umum dapat ditambah sehingga dapat memadai para pengguna agar tidak berdesakan antarpenumpang.

"Tolong pakai kendaraan umum saja. Namun transportasi umumnya dilebihin atau memadai agar tidak terjadi desak-desakan antarpenumpang," ujar Rizki.

Ada kemungkinan, kata Rizki, salah satu faktor masyarakat tidak ingin menggunakan transportasi umum adalah padatnya jumlah pengguna transportasi umum di dalamnya. Hal itulah, menurut Rizki, yang membuat masyarakat lebih memilih bermacet-macetan menggunakan kendaraan pribadi.

"Maybe salah satu faktor orang yang tidak ingin menggunakan kendaraan umum itu karena desak-desakan. Lebih baik mereka macet-macetan dengan kendaraan pribadinya," tutur Rizki.

Hal senada diutarakan pengendara sepeda motor bernama Rendy (24). Dia enggan berkomentar lebih jauh soal kemacetan. Menurutnya, kemacetan menjadi hal yang tidak bisa diprediksi.

"Nggak bisa diduga-duga, kemarin biasa aja sekarang begini," kata Rendy (22) kepada detikcom, Kamis (9/2).

Rendy menyampaikan, kemacetan TB Simatupang pagi ini mulai berkurang. Namun flyover Fatmawati masih mengalami kemacetan. Dia pun berharap pemerintah segera memberi solusi dalam mengatasi kemacetan.

Konten Terkait

TEKNOLOGI Kisah Al-Arqam bin Abi Al-Arqam dan Riwayat Madrasah Pertama dalam Sejarah Islam

Rumah milik Al-Arqam bin Abi Al-Arqam Al-Makhzumi ini tidak hanya menjadi tempat perlindungan, tetapi juga pusat pembelajaran dan pembinaan akidah yang melahirkan generasi pertama Muslim yang tangguh

Jumat 31-Oct-2025 21:03 WIB

PEMERINTAHAN Sharing Session SINDOnews Ajak Gen Z Berani Tentukan Arah dan Berkontribusi Nyata

Generasi Z didorong untuk berani menentukan arah masa depan dan berkontribusi secara nyata bagi lingkungan serta masyarakat.

Selasa 28-Oct-2025 20:15 WIB

OLAHRAGA Marc Klok Ingin Cetak Sejarah Bersama Timnas Indonesia

Kapten Persib Bandung Marc Klok bertekad menciptakan sejarah bersama Tim Nasional Indonesia dengan menembus putaran final Piala Dunia 2026 di Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat. Gelandang berdarah...

Senin 06-Oct-2025 21:29 WIB

EVENT Ditemani Habib Musthafa Alaydrus, Bupati Tanah Bumbu Ziarah dan Ingatkan Pentingnya Keadilan Sosial

Bupati Tanah Bumbu Andi Rudi Latif dan jajaran menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bersama Al Habib Musthafa bin Abdullah Alaydrus,

Selasa 30-Sep-2025 20:46 WIB

PERISTIWA Dua Rumah di Lembang Bandung Barat Rusak Parah Akibat Diterjang Longsor Hingga Banjir

Dua rumah di Kampung Jungkhun, Desa Jayagiri, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) rusak akibat longsor

Selasa 09-Sep-2025 20:50 WIB

Tulis Komentar