Foto : harianjogja
brominemedia.com -
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bantul memastikan dua SD
negeri yakni SDN Sawit dan SDN Bantul Tiga yang kondisinya rusak segera
diperbaiki.
Dua dari tujuh SD negeri yang kondisinya rusak itu menjadi
prioritas perbaikan karena kerusakan yang dialami cukup parah.
"SDN Sawit dan SDN Bantul Tiga, tahun lalu sudah
diajukan melalui DAK ke pemerintah pusat. Akan tetapi, belum dikabulkan. Oleh
karena itu, kemarin lewat DPRD kemudian disampaikan ke pemda akhirnya digunakan
dana APBD," kata Kepala Disdikpora Bantul Isdarmoko, Kamis (9/2/2023).
Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!
Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm
Selain SDN Sawit dan SDN Bantul, Isdarmoko menyebut masih ada beberapa sekolah yang mengalami kerusakan dan mendesak diperbaiki, salah satunya adalah SD Ngrukeman. Meski rusak, SD Ngrukeman kondisinya tidak separah SDN Sawit dan SDN Bantul yang saat ini diprioritaskan untuk diperbaki menggunakan dana APBD 2023.
Isdarmoko mengungkapkan ke depan, sekolah yang kondisi bangunan sudah rusak akan diusulkan diperbaiki secara bertahap, dan dalam melakukan penilaian terhadap sekolah yang perlu perbaikan juga melibatkan dari pihak sekolah.
"Sisa sekolah lainnya kami ajukan pada 2024 nanti. Akan tetapi, semua tergantung kemampuan keuangan, karena harus mengacu kepada skala prioritas," katanya.
Ketua Komisi D DPRD Bantul Suratman beberapa waktu lalu menyebutkan ada tujuh bangunan SDN yang rusak dan membutuhkan perbaikan segera karena sudah.
Ketujuh SD negeri tersebut yakni SDN Lemah Rubuh (Kecamatan Imogiri), SDN Imogiri (Imogiri), SDN Kadipiro (Kasihan), SDN Sawit (Sewon), SDN Klagaran (Sanden), SDN 3 Bantul (Bantul), dan SDN 1 Wijirejo (Pandak). DPRD Bantul menemukan bangunan tujuh SD tersebut sudah rusak saat inspeksi.
“Rata-rata kerusakannya adalah bangunan ruang kelas dan kantor. Bahkan SDN Sawit di Sewon itu dua ruang kelas tidak bisa digunakan karena atapnya sudah lapuk dan membahayakan jika digunakan,” kata Suratman.
Konten Terkait
Menteri Sosial, Saifullah Yusuf atau yang kerap disapa Gus Ipul memastikan bahwa pencairan bantuan sosial (bansos) triwulan pertama tahun 2025 hampir paripurna.
Selasa 18-Feb-2025 22:00 WIB
Aplikasi SAMAR, jelas dia, dirancang untuk mempercepat penyampaian salinan putusan secara otomatis, sementara Vitamin-A bertujuan mempermudah validasi akta cerai.
Jumat 14-Feb-2025 20:34 WIB
Presiden Prabowo Subianto mengundang Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menemaninya makan siang di Istana bersama mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Istana Merdeka pada...
Selasa 04-Feb-2025 20:36 WIB
Pemprov) Riau berencana memasang plang penanda di toko-toko yang ditunjuk sebagai pengecer resmi minyak goreng merek Minyakita.
Jumat 24-Jan-2025 20:36 WIB
Langkah ini dilakukan untuk memastikan keamanan area pelabuhan selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru)
Jumat 27-Dec-2024 20:47 WIB