PERISTIWA

Di Tengah Kekacauan Timur Tengah, Presiden Iran Ingin Pindahkan Ibu Kota, Apa Alasannya?

Minggu 08-Sep-2024 20:26 WIB 153

Foto : tribunnews

Brominemedia.com – Di tengah kekacauan situasi politik dan keamanan di Timur Tengah, Presiden Iran Masoud Pezeshkian mengungkapkan keinginannya untuk memindahkan ibu kota negara.

Keinginan itu disampaikan Pezeshkian saat dia meninjau proyek infrastruktur pada hari Sabtu, (7/9/2024).

Pezeshkian mengatakan Iran tak punya pilihan selain memindahkan pusat politik dan ekonomi ke selatan.

Dia menyinggung ketidakefisienan pengangkutan bahan mentah dari daerah selatan ke tengah untuk diolah, tetapi kemudian produk yang sudah jadi harus dikirim ke selatan untuk diekspor.

“Ini sangat menghabiskan daya saing kita,” ujar Pezeshkian dikutip dari Intellinews.

Keinginan Pezeshkian itu memantik kembali perdebatan panjang mengenai masa depan Teheran sebagai ibu kota Iran.

Saat ini Teheran ditinggali 12 juta penduduk dan dilanda berbagai masalah yang susah diatasi.

“Sebagai ibu kota negara, Teheran menghadapi masalah yang tidak ada solusinya, kecuali memindahkan pusat pemerintahan. Kelangkaan air, penurunan muka tanah, polusi udara, dan masalah serupa hanya memburuk karena kelanjutan kebijakan dan tindakan yang telah diambil dan diterapkan sejauh ini,” ujar Pezeshkian.

Dia menekankan pentingnya desentralisasi. Kata dia, pejabat pemerintah harus menjadi perintis atau pihak yang memulai perpindahan.

“Kita tak bisa hanya duduk di Teheran dan meminta orang untuk pindah. Kita harus yang menjadi yang pertama pindah, dan masyarakat akan mengikuti.”

Akan tetapi, usulan pemindahan itu mendapat tanggapan skeptis dari sejumlah pejabat dan pakar perencanaan perkotaan.

Salah satu yang menanggapi negatif usulan itu adalah Gholamhossein Karbaschi, mantan Wali Kota Teheran.

“Di mana kalian akan pergi?” tanya Karbaschi.

Dia mengatakan kajian terdahulu menunjukkan bahwa negara-negara yang memindahkan ibu kota harus menghadapi biaya yang besar. Di samping itu, kerap kali ibu kota baru juga dilanda masalah.

Mantan wali kota itu kemudian mengusulkan solusi lain, yakni federalisme administratif dan redistribusi badan pemerintah di seluruh negara.

“Jika kita memutuskan memindahkan 160 organisasi dan perusahaan, sebagian besar adalah pemerintahan dan terafiliasi dengan kementerian, ke pusat-pusat utama di provinsi lain, kita tidak hanya membuat rapi Teheran, tetapi juga menciptakan area pembangunan di berbagai daerah,” ujar Karbaschi.

Kepala Dewan Kota Teheran, Mehdi Chamran, juga buka suara mengenai wacana pemindahan ibu kota.

Dia menekankan pentingnya mendistribusikan urusan kenegaraan ke seluruh provinsi dan kota.

Dia mengakui bahwa Teheran memiliki masalah-masalah besar. Namun, berbagai masalah masalah seperti kelangkaan air juga berdampak pada daerah lain.

Chamran menyinggung upaya-upaya terdahulu untuk mengatasi masalah Teheran yang belum membuahkan hasil nyata.

“Yang penting ialah mendistribusikan masalah-masalah negara ini ke seluruh provinsi dan kota, dan ini tampaknya dibutuhkan.”

Belum diketahui apakah usulan pemindahan ibu kota yang disampaikan Pezeshkian bakal diambil ataukah nantinya akan ada solusi lainnya.

Share:

Konten Terkait

TRAVEL Mengenal Ibu Kota Myanmar: Naypyidaw yang Unik dan Modern

Pelajari fakta menarik tentang ibu kota Myanmar, Naypyidaw, kota modern yang unik dengan sejarah dan pesonanya.

Rabu 13-Aug-2025 20:43 WIB

PERISTIWA Nama Yahya Sinwar Bikin Heboh setelah Muncul di Daftar Kelahiran Rumah Sakit Jerman

Satu rumah sakit di Jerman timur mengeluarkan permintaan maaf pada hari Senin (4/8/2025) setelah menerbitkan daftar bayi baru lahir yang mencantumkan nama Yahya Sinwar, mantan pemimpin kelompok Palestina Hamas di Gaza. Sinwar tewas dalam perang melawan pasukan Israel di Gaza.

Selasa 05-Aug-2025 20:30 WIB

OLAHRAGA Maxwell Resmi ke Persija Jakarta, Aroma Samba Kian Kental di Ibu Kota

Persija Jakarta menambah nuansa Brasil dala, skuadnya untuk mengarungi Super League 2025/26 dengan merekrut Emaxwell Souza de Lima.

Selasa 05-Aug-2025 20:28 WIB

PERISTIWA Perairan Batam Berubah Mencekam saat Kapal Bea Cukai Kejar Kapal Penyelundup Tujuan Bintan

Perairan Batu Besar, Nongsa, Kota Batam berubah mencekam saat kapal Bea Cukai terlibat kejar-kejaran dengan kapal penyelundup, Senin (21/7).

Jumat 25-Jul-2025 19:40 WIB

PERISTIWA Jasad Pria Tanpa Busana Ditemukan di Aliran Kali Ciliwung

Jasad pria tanpa busana ditemukan di aliran Kali Ciliwung, Jalan Rawajati Timur II, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Rabu (9/7/2025) siang. Kondisi jasad sangat mengenaskan.

Rabu 09-Jul-2025 21:00 WIB

Tulis Komentar