Foto : liputan6
Brominemedia.com – Badan Pusat Statistik mencatat jumlah keluarga di Indonesia yang masih menempati rumah tidak layak huni pada 2024 mencapai 34,75 persen. Sementara, di Jakarta, sebanyak 1,77 juta rumah tangga belum memiliki atau menempati rumah layak huni.
Merujuk hasil riset Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LPEM FEB UI) bahwa persentase kepemilikan rumah di Jakarta hanya sebesar 56,6 persen dan yang terendah dari seluruh provinsi di Indonesia. Hasil riset tersebut juga menunjukkan bahwa dari sekitar 2,78 juta rumah tangga yang ada di Jakarta, sebanyak 63 persen atau sekitar 1,77 juta rumah tangga belum memiliki rumah atau tempat tinggal yang sehat dan layak huni.
Tingginya biaya hidup, mahalnya harga sewa hunian yang layak serta keterbatasan lahan menjadi beberapa faktor penyebab utama rendahnya angka kepemilikan rumah di Jakarta.
Konten Terkait
Sosok perempuan yang kehilangan Rp 200 juta saat mendatangi Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Rabu (23/7/2025). Polisi buru orang dekat korban.
Kamis 24-Jul-2025 19:42 WIB
Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) DIY menyebut kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) ke DIY pada Juli
Kamis 24-Jul-2025 19:37 WIB
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meresmikan Stasiun LRT Boulevard Utara Summarecon Mall. Kerja sama ini dorong pengembangan transportasi publik berbasis TOD.
Kamis 24-Jul-2025 19:37 WIB
Ia mendorong agar kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) mulai diterapkan secara masif di berbagai sektor pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan.
Kamis 24-Jul-2025 19:34 WIB
Nikita Mirzani bersitegang dengan selebgram Reza Gladys di ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis. Ini sebabnya.
Kamis 24-Jul-2025 19:31 WIB