FINANCE

BI: Ruang Penurunan BI-Rate Bergantung Prospek Inflasi dan Nilai Tukar

Jumat 18-Oct-2024 20:39 WIB 10

Foto : republikain

Brominemedia.com – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan ruang penurunan suku bunga acuan BI-Rate masih terbuka ke depan dengan mempertimbangkan prospek inflasi, nilai tukar rupiah dan pertumbuhan ekonomi.

“Ruang penurunan suku bunga itu masih terbuka. Besarannya berapa, timing-nya kapan, akan kami lihat prospek inflasi dan pertumbuhan ekonomi,” kata Perry dalam Konferensi Pers Hasil Rapat Berkala Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) IV Tahun 2024 di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Jumat (18/10/2024).

Bulan ini, BI tidak menurunkan suku bunga BI-Rate karena adanya ketegangan geopolitik di Timur Tengah dan berimbas pada nilai tukar.

BI saat ini mempertahankan suku bunga BI-Rate sebesar 6 persen, suku bunga Deposit Facility sebesar 5,25 persen, dan suku bunga Lending Facility sebesar 6,75 persen.

Oleh sebab itu, fokus kebijakan moneter jangka pendek pada stabilitas nilai tukar rupiah karena meningkatnya ketidakpastian pasar keuangan global.

BI terus memperkuat respons bauran kebijakan moneter, makroprudensial, dan sistem pembayaran untuk menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

“Mencermati dinamika global dan juga perlunya kita bersama mendorong pertumbuhan ekonomi maka untuk kebijakan moneter stance-nya atau arahnya mulai seimbang antara menjaga stabilitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi,” ujarnya.

Penguatan strategi operasi moneter pro-market untuk menarik berlanjutnya aliran masuk modal asing guna memperkuat stabilisasi nilai tukar rupiah dan efektivitas transmisi kebijakan moneter dilakukan dengan menjaga struktur suku bunga di pasar uang rupiah untuk daya tarik imbal hasil bagi aliran masuk portofolio asing ke aset keuangan domestik.

Selain itu, BI juga mengoptimalkan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), Sekuritas Valas Bank Indonesia (SVBI), dan Sukuk Valas Bank Indonesia (SUVBI).

BI juga memperkuat strategi transaksi term-repo dan swap valas yang kompetitif, dan memperkuat peran Primary Dealer (PD) untuk makin meningkatkan transaksi SRBI di pasar sekunder dan transaksi repurchase agreement (repo) antarpelaku pasar.

Konten Terkait

FINANCE BI: Ruang Penurunan BI-Rate Bergantung Prospek Inflasi dan Nilai Tukar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan ruang penurunan suku bunga acuan BI-Rate masih terbuka ke depan dengan mempertimbangkan prospek inflasi, nilai tukar rupiah dan pertumbuhan...

Jumat 18-Oct-2024 20:39 WIB

OLAHRAGA Shin Tae-yong Berharap Kevin Diks Bisa Perkuat Timnas Indonesia pada November

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong menyebut bek Kevin Diks belum tentu dapat memperkuat tim asuhannya pada pertandingan-pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 pada November....

Kamis 17-Oct-2024 20:38 WIB

OLAHRAGA Bahrain Kembali Berulah, Minta Leg Kedua Digelar di Luar Indonesia, Ini Reaksi Suporter Timnas

Asosiasi sepakbola Bahrain mengeluarkan pernyataan terkait leg kedua yang akan digelar di Indonesia.

Rabu 16-Oct-2024 20:53 WIB

OLAHRAGA Jordi Amat Cedera, Absen Kontra Cina, Mendoakan Timnas Meraih Kemenangan

bali.jpnn.com, TIONGKOK - Sektor belakang Timnas Indonesia pincang menjelang laga keempat kontra tuan rumah Cina pada putaran tiga babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Qingdao Youth Football Stadium, Selasa (15/10) malam.

Senin 14-Oct-2024 20:36 WIB

OLAHRAGA SUSUNAN Pemain China vs Indonesia Laga Grup C Kualifikasi PIala Dunia 2026, Dua Pilar Garuda Cidera

Usai ditahan Imbang Bahrain, Indonesia bersiap mengamankan tiga poin saat bertanding di Stadion Qingdao Youth Football.

Minggu 13-Oct-2024 20:28 WIB

Tulis Komentar