PERISTIWA

Banjir di Sungai Bawah Tanah Baron di Kalurahan Kemadang, Ini Penyebabnya..

Kamis 16-Feb-2023 10:17 WIB 183

Foto : harianjogja

brominemedia.com - Cuaca ekstrem yang terjadi di wilayah Gunungkidul akhir-akhir ini mengakibatkan banjir di Sungai Bawah Tanah Baron di Kalurahan Kemadang, Tanjungsari. Air di kawasan pantai pun berubah menjadi kecoklatan.

Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah 2 di Pantai Baron, Marjono mengatakan fenomena air di Pantai Baron menjadi coklat dan keruh bukan yang pertama kali. Pasalnya, setiap terjadi hujan deras di wilayah Gunungkidul seringkali menyebabkan banjir di sungai bawah tahan yang bermuara di pantai ini.

“Akhir-akhir ini terjadi cuaca ekstrem sehingga membuat sungai bawah tanah Baron banjir. Alirannya mengarah ke laut sehingga air yang di waktu normal jernih menjadi coklat,” kata Marjono, Kamis (16/2/2023).

Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!

Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm

Menurut dia, fenomena banjir di sungai bawah tanah ini seperti air terjun. Hal itu terlihat dari semburan air yang muncul dari celah-celah bebatuan di sisi barat Pantai Baron.

“Untuk kedalaman aliran sungai sekitar tiga sampai empat meter,” katanya.

Meski terjadi banjir, Marjono memastikan tidak ada kerusakan terkait dengan fasilitas di pantai maupun kapal-kapal milik para nelayan. Ia pun meminta kepada pengunjung yang bermain di Pantai Baron untuk berhati-hati agar terhindar dari musibah kecelakaan laut.

Ditambahkan dia, fenomena banjir yang berdampak terhadap air pantai menjadi coklat tidak akan berlangsung lama. Marjono memprediksi apabila cuaca cerah dan tidak terjadi hujan deras, maka air di Baron akan kembali jernih dalam kurun waktu dua sampai tiga hari.

“Ini hanya sementara. Nanti kalau sudah tidak banjir, airnya kembali jernih,” katanya.

Konten Terkait

FINANCE Harga Minyakita Kembali Lampaui HET, Ini Penyebabnya

Harga minyak goreng subsidi Minyakita melampaui harga eceran tertinggi atau HET yang dipatok Rp14.000 per liter.

Jumat 28-Apr-2023 10:07 WIB

PERISTIWA Perikanan Tangkap Ikan di Kulonprogo Menurun 21 Persen, Ini Penyebabnya

Menurun sekitar 21 persen, produksi tangkapan laut Kulonprogo berusaha kembali digenjot Dinas Kelautan dan Perikanan Kulonprogo.

Selasa 21-Feb-2023 10:27 WIB

FINANCE Minyakita Langka, Ternyata Ini Penyebabnya...

Minyakita, merek dagang untuk minyak goreng yang dimiliki Kementerian Perdagangan (Kemendag) masih langka di sejumlah pasar rakyat.

Selasa 21-Feb-2023 08:27 WIB

PERISTIWA Banjir di Sungai Bawah Tanah Baron di Kalurahan Kemadang, Ini Penyebabnya..

Cuaca ekstrem yang terjadi di wilayah Gunungkidul akhir-akhir ini mengakibatkan banjir di Sungai Bawah Tanah Baron di Kalurahan Kemadang, Tanjungsari.

Kamis 16-Feb-2023 10:17 WIB

OTOMOTIF Produsen Mobil Listrik Rivian PHK 840 Karyawan? Ini Penyebabnya

Rivian Automotive melakukan PHK pada 6 persen dari total jumlah karyawan karena kalah perang harga dengan Tesla.

Jumat 03-Feb-2023 07:17 WIB

Tulis Komentar