Sabtu 30-Jul-2022 07:48 WIB
318
Foto : sindonews
brominemedia.com –
Toyota akan menambah investasinya di Indonesia sebesar Rp27 triliun hingga
2027. Ini diwujudkan guna meningkatkan produksi kendaraan listrik (EV).
Toyota tampaknya bersiap untuk ekspansi signifikan ke
kendaraan elektrifikasi di kawasan ASEAN. Janji tersebut disampaikan Shigeru
Hayakawa, Wakil Ketua Dewan Direksi Toyota Motor Corporation, ketika bertemu
dengan Menteri Ekonomi Indonesia Airlangga Hartarto di Tokyo, Selasa 26 Juli
2022.
Investasi terbaru itu merupakan lanjutan dari rencana Toyota
yang sudah dilakukan sejak 2019 dengan menginvestasikan sebesar Rp14 triliun.
“Kami berharap dengan peningkatan investasi di Indonesia
ini, pemerintah Indonesia dapat memahami keseriusan kami terhadap elektrifikasi
kendaraan bermotor,” kata Hayakawa, Sabtu (30/7/2022).
Toyota juga mendorong pengembangan di bidang terkait. Mei
lalu, meluncurkan fasilitas xEV Center, yang terletak di Karawang.
Pembangunan fasilitas ini dimaksudkan sebagai pusat
pembelajaran bagi masyarakat tentang teknologi hijau dan peran transformasi
Indonesia menuju elektrifikasi.
Tujuannya agar masyarakat memahami dan mau untuk
meminimalkan emisi melalui penggunaan berbagai pilihan kendaraan berlistrik.
Sedangkan di Malaysia, Toyota juga bersiap untuk
meningkatkan produksi EV-nya. Sebuah posting Facebook menunjukkan kehadiran
pengisi daya cepat DC baru di kantor pusat UMW Toyota di Shah Alam, dalam
persiapan untuk terjun ke elektrifikasi.
Dijadwalkan untuk tahun depan Toyota bZ4X akan membuat debut
lokalnya.

Konten Terkait
Perbincangan soal riders musisi kembali menjadi sorotan publik setelah Ari Lasso mengungkapkan daftar permintaan panggungnya yang sederhana. Dalam sebuah unggahan di Instagram, mantan vokalis Dewa19 itu...
Rabu 09-Jul-2025 21:01 WIB
Pemerintah menetapkan 7 Juli sebagai Hari Pustakawan Indonesia.
Senin 07-Jul-2025 20:28 WIB
PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi menunjuk Takeyuki Oya sebagai General Manager Competition and Operation.
Senin 07-Jul-2025 20:28 WIB
BMKG menegaskan fenomena cuaca dingin di Indonesia bukan disebabkan Aphelion, melainkan Monsun Dingin Australia dan musim kemarau.
Minggu 06-Jul-2025 21:05 WIB
Gerald Vanenburg tak mau menganggap remeh Malaysia hingga Brunei Darussalam meski Garuda Muda difavoritkan menjadi juara ASEAN CUp U23 2025.
Kamis 03-Jul-2025 20:40 WIB