Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

PERISTIWA

Hari Pertama Modifikasi Cuaca, 2,4 ton Garam Disemai Atasi Cuaca Ekstrem

Selasa 11-Mar-2025 21:17 WIB

94

Hari Pertama Modifikasi Cuaca, 2,4 ton Garam Disemai Atasi Cuaca Ekstrem

Foto : mediaindonesia

Brominemedia.com – SEBANYAK 2,4 ton garam atau NaCl disemai di langit Jakarta pada hari pertama operasi modifikasi cuaca (OMC). Upaya itu sebagai cara mencegah terjadinya bencana hidrometeorologi seperti banjir akibat curah hujan tinggi.

"Misi operasi hari ini telah berlangsung sebanyak 3 sorti dengan durasi penerbangan selama 6 jam 30 menit yang menggunakan bahan semai NaCl sebanyak 2,4 ton," kata Juru Bicara OMC Jakarta Tahun 2025 Michael Sitanggang seperti dikutip Antara, Selasa (11/3). 

Menurut Michael yang juga Ketua Subkelompok Logistik dan Peralatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta menyebutkan, pihaknya berupaya dapat mengurangi ekstremitas hujan di Jakarta dan sekitarnya.

Pada hari pertama operasi, penyemaian NaCl menyasar pada wilayah barat laut, Selat Sunda dan Kepulauan Seribu DKI Jakarta pada sorti 1 dan area Laut Jawa pada sorti 2 dan 3.

"Kami terus berkoordinasi dengan berbagai pihak agar operasi ini dapat efektif dalam mengurangi hujan ekstrem di Jakarta dan sekitarnya," ujarnya.

Michael menambahkan bahwa koordinasi juga dilakukan dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan BPBD Provinsi Jawa Barat yang juga melakukan OMC agar pelaksanaan operasi bisa berjalan secara sinergis dan terpadu.

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Tata Kelola Modifikasi Cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Budi Harsoyo menyampaikan bahwa potensi pertumbuhan awan hujan pada 11 Maret 2025 terpantau cukup signifikan, dengan kelembaban relatif (RH) di lapisan 3.000 kaki masih cukup tinggi.

Potensi hujan merata diperkirakan terjadi di wilayah barat Pulau Jawa, terutama pada siang dan malam hari, namun dapat mereda pada sore hari. "Secara umum, potensi curah hujan harian dalam empat hari ke depan masih tergolong tinggi," katanya.

Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca ekstrem yang diperkirakan akan terjadi di Jakarta pada besok, Selasa 11 Maret hingga 20 Maret 2025. Dalam peringatan tersebut, BPBD mengingatkan bahwa curah hujan yang tinggi dapat meningkatkan risiko banjir di wilayah Jakarta.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta secara bertahap mulai melakukan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) sebagai upaya mitigasi bencana banjir.

Konten Terkait

KRIMINAL Pria di Pesanggrahan Jaksel Ini Kalap, Bakar Rumah Istrinya karena Ketahuan Jadi Lesbi

Sebelum membakar rumah, Hanafi dan istrinya sudah beberapa bulan terakhir pisah ranjang, sehingga tidak tinggal serumah.

Kamis 12-Jun-2025 20:54 WIB

Pria di Pesanggrahan Jaksel Ini Kalap, Bakar Rumah Istrinya karena Ketahuan Jadi Lesbi
PERISTIWA Pegawai Dishub Terseret Banjir

Pada Selasa (10/06/2025), seorang pegawai Dinas...Artikel Pegawai Dishub Terseret Banjir pertama kali tampil pada Republik News.

Selasa 10-Jun-2025 20:53 WIB

Pegawai Dishub Terseret Banjir
PERISTIWA Kebakaran Hebat Kapuk Muara, Aksi Nekat Warni Masuk Rumah Cuma Bisa Selamatkan Baju Rombeng

Kebakaran hebat di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara menyisakan kisah pilu bagi warga. Warni cuma bisa bawa baju rombeng, Jumat (6/6/2025).

Jumat 06-Jun-2025 20:43 WIB

Kebakaran Hebat Kapuk Muara, Aksi Nekat Warni Masuk Rumah Cuma Bisa Selamatkan Baju Rombeng
PEMERINTAHAN Dua Kecamatan di Luwu Terendam Banjir, Jalan Trans Sulawesi Terdampak

"Lokasi terdampak di Kecamatan Larompong meliputi Kelurahan Larompong (Lingkungan Cappie), Desa Riwang, dan Desa Rante Belu.

Minggu 01-Jun-2025 20:46 WIB

Dua Kecamatan di Luwu Terendam Banjir, Jalan Trans Sulawesi Terdampak
TREND 3 Penjelasan Polisi soal Macet Parah Jakarta Bukan karena Macron

Polisi menegaskan macet parah di beberapa ruas jalan Jakarta pada Rabu (28/5) bukan karena lawatan Presiden Prancis Emmanuel Macron. Ternyata ini penyebabnya.

Kamis 29-May-2025 21:01 WIB

3 Penjelasan Polisi soal Macet Parah Jakarta Bukan karena Macron

Tulis Komentar