Senin 22-Apr-2024 13:45 WIB
245

Foto : wartakota
Brominemedia.com - Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, memilih untuk menyerahkan keputusan sidang perkara perselisihan hasil Pilpres 2024 kepada hakim Mahkamah Konstitusi (MK).Hari ini, Senin (22/4/2024), majelis hakim MK menggelar sidang untuk membacakan putusan sengketa hasil Pilpres 2024.
Ganjar dan Mahfud hadir dalam sidang putusan MK.
Ganjar menyatakan bahwa mereka adalah orang-orang yang taat pada konstitusi dan akan mengikuti serta melaksanakan apapun hasil putusan MK terkait sengketa Pilpres 2024.
“Tugas kita hari ini datang untuk mendengarkan putusannya. Kita hari ini hanya mendengarkan saja, semuanya diserahkan kepada majelis hakim MK,” ujar Ganjar.
Ganjar-Mahfud dan tim kuasa hukum pasangan calon nomor 03 yang dipimpin oleh Todung Mulya Lubis berkumpul di Hotel Mandarin Jakarta sebelum berangkat ke gedung MK menggunakan bus.
Ganjar menegaskan pihaknya memberikan kepercayaan penuh kepada para hakim konstitusi.
“Hari ini saya dan Pak Mahfud beserta seluruh tim hukum datang untuk mendengarkan putusan. Selebihnya kita harus memberikan kepercayaan kepada majelis hakim, karena mereka memiliki kemerdekaan untuk memutus dan saya doakan mereka semua kuat untuk memberikan keputusan paling obyektif untuk bangsa dan negara ini,” tutur Ganjar saat tiba di Gedung MK pada Senin (22/4/2024).
Todung M. Lubis, kuasa hukum pasangan ini, menekankan bahwa pihaknya menunggu putusan MK yang sangat historis dan bersejarah bagi bangsa Indonesia.

Todung menambahkan bahwa dirinya menghormati segala putusan yang akan disampaikan oleh hakim konstitusi.
“Dalam konteks ini Pak Ganjar sudah menyatakan bahwa apapun putusan MK, kita hormati dan kita jalankan,” tegas Todung.
Ia yakin putusan MK terkait sengketa Pilpres 2024 ini akan menjadi sejarah bagi demokrasi Indonesia.
Sebelum berangkat ke gedung MK, Ganjar-Mahfud dan tim kuasa hukum berdoa yang dipimpin oleh pengacara Maqdir Ismail.
Menurutnya, pembacaan doa sangat penting karena mengingatkan akan pentingnya MK dalam konstelasi hidup berbangsa dan bernegara.
“Momen
kebenaran ini penting, karena kita bisa bertanya pada diri kita sejauh
mana kita jujur terhadap diri kita, sejauh mana kita jujur kepada Tuhan
yang Maha Esa, sejauh mana kita jujur terhadap konstitusi, dan sejauh
mana kita jujur terhadap demokrasi,” imbuh Todung
Konten Terkait
Bekas Stasiun Kudus diminati pemkab untuk difungsikan sebagai sentra kuliner. Kini dalam tahap perencanaan dan negosiasi harga sewa ke KAI.
Jumat 23-May-2025 20:42 WIB
Maigus menegaskan, Pemko Padang siap mendukung harapan dari RSU Aisyiyah agar pelayanan kesehatan yang diberikan berjalan lebih optimal.
Kamis 22-May-2025 20:45 WIB
Pemkab Rejang Lebong Rencanakan Pengangkatan PPPK Paruh Waktu, Ini Kriteria dan Besaran Gajinya.
Rabu 21-May-2025 21:06 WIB
Sebuah gudang di Kembangan, Jakarta Barat (Jakbar), kebakaran. Sebanyak 5 unit mobil damkar dikerahkan.
Jumat 16-May-2025 20:49 WIB
Bupati Rejang Lebong, M. Fikri Thobari SE MAP, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah kelanjutan dari inventarisasi kendaraan roda empat sebelumnya.
Jumat 16-May-2025 20:43 WIB