Foto : fajar
Namun, ia disarankan agar terlebih dahulu mengadukan kasus ini ke Dewan Pers.
"Yogi kemudian ke Dewan Pers dan menangis di sana karena sudah ketakutan. Yogi punya istri dan dua anak yang masih kecil," kata Jhon di X @jhonsitorus_19 (25/5/2025).
Atas rekomendasi Dewan Pers, artikel tersebut akhirnya diturunkan oleh pihak Detik dengan alasan keselamatan penulis.
Jhon pun tidak habis pikir bahwa mempertanyakan sistem merit dalam organisasi justru membuat nyawa terancam.
Ia menyebut hal ini sebagai pertanda bahwa sistem dalam organisasi tersebut mungkin sudah tak lagi menghargai kompetensi.
"Kalau karena mempertanyakan merit sistem dalam sebuah organisasi harus bertaruh nyawa, jangan-jangan di dalam organisasi itu memang sudah anti dengan merit sistem?" tegas Jhon.
Lebih lanjut, ia memperingatkan akan bahaya penempatan jabatan atas dasar hubungan pribadi dan balas jasa, yang menurutnya dapat mematikan demokrasi, merusak kompetensi, dan membuka lebar pintu korupsi.
Konten Terkait
Sinyal kuat Persebaya Surabaya dan Persib Bandung memanas, kode sudah dikirim dari tim degradasi, Bonek dan Bobotoh cek.
Senin 26-May-2025 21:10 WIB
Pencarian Korban Tenggelam di Sungai Cikidang Sukaresik Tasikmalaya Dihentikan Sementara
Minggu 25-May-2025 21:51 WIB
Komika Sammy Notaslimboy turut menanggapi kasus intimidasi terhadap Yogi Firmansyah, penulis opini...
Minggu 25-May-2025 21:48 WIB
Pasca pengumuman perpisahan dengan Paul Munster, sejumlah nama langsung dikaitkan sebagai calon pelatih Persebaya, Shin Tae-yong dan Stefano Cugurra
Minggu 25-May-2025 21:46 WIB
Jalur Pakoba yang menghubungkan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) dan Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Sulawesi Utara.
Minggu 25-May-2025 21:41 WIB