PERISTIWA

Jumlah Korban Gempa DIY: 1 Meninggal, 11 Luka-luka

Sabtu 01-Jul-2023 07:18 WIB 259

Foto : cnn

brominemedia.com--Badan Penanggulangan Bencana Daerah DIY mengungkapkan data sementara korban gempa bermagnitudo 6,4 di kawasan Yogyakarta pada Jumat (30/6) malam.

Lewat unggahan di media sosial, mereka mengungkapkan satu orang meninggal dunia di kawasan Bantul dan belasan orang lainnya luka-luka berdasarkan data sementara hingga pukul 23.30 WIB.

Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!

Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm


"Update sementara data korban jiwa gempa bumi di wilayah DIY, Kabupaten Bantul lima luka, satu meninggal dunia. Kabupaten Gunungkidul 3 luka, dan Kabupaten Sleman tiga luka," cuit @TRCBPBDDIY.

Dalam kesempatan itu, mereka juga mengungkapkan penyebab satu warga Kabupaten Bantul meninggal dunia. Berdasarkan pengakuan petugas setempat, warga tersebut kaget saat gempa dan berujung meninggal dunia.

 

"Tadi ada gempa, kaget sehingga beliau kena serangan jantung dan meninggal," kata petugas di sana.

Sebelumnya, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bantul Agus Yuli Herwanta membeberkan detail korban jiwa tersebut. Warga yang meninggal akibat gempa DIY adalah S, perempuan berusia 67 tahun yang tinggal di Mulyodadi Bambanglipuro Bantul.

S disebut meninggal karena kaget dan terjatuh dari tempat tidur saat gempa.

"Ada yang luka satu orang karena berlari takut, jatuh. Tapi, juga ada yang meninggal dunia satu barusan karena kaget," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bantul Agus Yuli Herwanta dalam konferensi pers online, Jumat (30/6).

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono menjelaskan episenter gempa bumi berlokasi di laut pada jarak 81 km arah Selatan Kota Wates, DIY pada kedalaman 67 km.

Berdasarkan laporan BMKG, gempa berdampak dan dirasakan di daerah Kulonprogo, DIY; Nganjuk, Jawa Timur; Kebumen, Jawa Tengah dan Ponorogo, Jawa Timur dengan skala intensitas IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah).

"Kediri dan Mojokerto dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu)," katanya.

BMKG mendeskripsikan semakin tinggi tingkat MMI, dampak yang dirasakan semakin besar.

BMKG mendeskripsikan skala IV MMI yaitu guncangan dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela atau pintu berderik dan dinding berbunyi.

Oleh sebab itu, BMKG mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Mereka juga disarankan menghindar dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan gempa.

 

Konten Terkait

PERISTIWA Ekuador Diguncang Gempa 6,3 Magnitudo

GEMPA bumi berkekuatan 6,3 skala richter di pantai Ekuador.

Jumat 25-Apr-2025 20:40 WIB

PERISTIWA Gempa M 5,5 Guncang Seram Bagian Timur Maluku

Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo (M) 5,5 terjadi di Kabupaten Seram Bagian Timur, Maluku. Pusat gempa berada di kedalaman 90 Km.

Senin 21-Apr-2025 01:38 WIB

PERISTIWA BMKG: Gempa Hari Ini di Indonesia Selasa 11 Maret 2025 Menggetarkan Kolaka Timur Sultra

Bumi Pertiwi kembali terjadi pada hari ini, Selasa (11/3/2025). Hingga pukul 20.15 WIB, hanya satu kali gempa hari ini menggetarkan Indonesia.

Selasa 11-Mar-2025 21:28 WIB

PERISTIWA Banda Aceh Diguncang Gempa 5,4 M Menjelang Tarawih

Banda Aceh diguncang gempa bumi berkekuatan 5,4 magnitudo pada Jumat (8 Maret...

Jumat 07-Mar-2025 20:25 WIB

PERISTIWA Gempa M 5 Terjadi di Banten, Terasa hingga Sukabumi

Gempa mengguncang Muarabinuangeun, Banten. Gempa berkekuatan magitudo (M) 5.

Jumat 14-Feb-2025 20:37 WIB

Tulis Komentar