Inilah 3 Bandara Favorit Penerima Wisatawan Mancanegara Ke Indonesia Terbaru 2025
Jumat 25-Jul-2025 20:16 WIB
18
Foto : tribunnews
Brominemedia.com – Berikut ini tiga bandara paling favorit penerima wisatawan mancanegara ke Indonesia terbaru 2025.
Berdasarkan data Bandan Pusat Statistik tahun 2025, jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang lewat jalur bandara di Indonesia berjumlah 941.092 jiwa di periode Mei 2025.
Angka ini naik dibandingkan bulan sebelumnya yakni di bulan April berjumlah 854.756 jiwa.
Bandara Internasional Gusti Ngurah Rai, Bali sebagai pemasok jumlah kunjungan wisman atau turis terbanyak berjumlah 602.055 jiwa periode Mei 2025.
Sementara, bandara Soekarno-Hatta dengan jumlah kunjungan wisatawan asing di bulan Mei 2025 sebanyak 233.751 jiwa.
Diikuti, bandara Juanda, Jawa Timur Jumlah turis yang datang ke Indonesia Mei 2025 mencapai 33.409 jiwa.
Berikut adalah rinciannya:
1. Bandara I Gusti Ngurah Rai (Denpasar):
Bandara ini menjadi pintu utama menuju Bali, yang merupakan tujuan wisata populer.
Bandar udara internasional ini terletak di Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali. Bandara ini berjarak sekitar 13 km dari Kota Denpasar.
Pada Mei 2025, bandara ini menerima jumlah wisatawan mancanegara tertinggi di Indonesia mencapai 602.055 orang.
2. Bandara Soekarno-Hatta (Jakarta):
Sebagai bandara terbesar di Indonesia, Soekarno-Hatta juga menjadi pintu masuk utama kedua bagi banyak wisatawan yang ingin menjelajahi berbagai destinasi di Indonesia, termasuk Jakarta dan sekitarnya.
Pada Mei 2025, bandara ini menerima jumlah wisatawan mancanegara tertinggi di Indonesia mencapai 233.751 Jiwa
3. Bandara Juanda (Surabaya):
Bandara ini melayani wilayah Surabaya dan sekitarnya, dan juga menjadi salah satu bandara tersibuk di Indonesia.
Ketiga bandara ini memainkan peran penting dalam mendukung sektor pariwisata Indonesia dengan menjadi gerbang utama bagi wisatawan asing yang datang ke Indonesia.
Pada Mei 2025, Bandara Juanda menerima jumlah wisatawan mancanegara tertinggi di Indonesia mencapai 33.409 jiwa.