Jumat 14-Apr-2023 05:52 WIB
208

Foto : republikain
brominemedia.com - Turnamen tenis putri profesional
WTA akan kembali digelar di China pada September menyusul 16 bulan boikot
terhadap negara tersebut atas kekhawatiran terhadap keselamatan petenis Peng
Shuai, demikian pernyataan resmi WTA pada Kamis (14/4/2023).
Mantan petenis ganda putri peringkat satu dunia itu belum
pernah terlihat lagi di luar China setelah menyatakan tuduhan, kemudian
mencabutnya, tindakan kekerasan seksual yang dilakukan seorang pejabat ofisial
setempat.
"Pada 2021, ketika petenis China Peng Shuai dengan
berani tampil, WTA mengambil sikap dan menangguhkan operasi ajang-ajang di
China karena kekhawatiran terhadap keselamatannya dan keselamatan para pemain
dan staf kami," kata WTA dalam laman resminya.
Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!
Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm

WTA sempat tidak yakin keputusannya itu diterima umum, namun pada akhirnya mereka mendapatkan dukungan karena telah "mengirim pesan yang kuat kepada dunia" meskipun pujian saja tidak cukup untuk membuat perubahan."Setelah 16 bulan menangguhkan kompetisi tenis di China dan upaya berkelanjutan untuk memenuhi permintaan awal kami, situasinya tidak menunjukkan tanda-tanda akan berubah," lanjut pernyataan WTA.
"Kami telah memutuskan kami tidak akan pernah benar-benar meraih tujuan itu, dan pada akhirnya para pemain kami dan turnamen ini yang akan terkena dampak yang luar biasa dari pengorbanan mereka.
Oleh karena alasan itu, WTA mencabut penangguhan operasi turnamen di Republik Rakyat China dan akan meneruskan turnamen di China pada September ini. Pihak WTA juga menambahkan mereka telah berkomunikasi dengan orang-orang terdekat Peng dan diyakinkan bahwa sang petenis saat ini tinggal dengan aman dengan keluarganya di Beijing.
WTA pada Januari menyatakan telah meminta investigasi formal terkait tuduhan Peng tersebut dan kesempatan untuk bertemu dengan sang petenis membahas situasinya.
Mereka tidak akan menggelar turnamen di China apabila tidak mendapatkan penyelesaian atas masalah yang dihadapi Peng, yang berani tampil di publik mengutarakan dugaan pelecehan yang dilakukan oleh seorang petinggi senior pemerintahan China, demikian laporan AFP.
Lewat media sosial, Peng menyatakan petinggi tersebut memaksanya melakukan hubungan seksual selama menjalin hubungan dalam beberapa tahun, namun setelah itu dia dua kali membantah dia telah menuduh seseorang atas kekerasan seksual dan menggambarkan situasi yang ia hadapi sebagai suatu "kesalahpahaman yang sangat besar."
Sementara itu, China menjadi salah satu pangsa pasar terbesar WTA dalam satu dekade terakhir dan organisasi itu telah mengalami kerugian yang besar sejak turnamen di China dibatalkan karena Covid-19 pada 2020. Menyusul keputusan hari ini maka musim kompetisi tenis putri tahun ini akan kembali ditutup dengan sejumlah turnamen di China.
Turnamen penutup WTA Finals akan melanjutkan kontrak 10 tahunnya dengan kota Shenzhen.
Konten Terkait
Timnas Indonesia U-20 harus mengakui keunggulan Uzbekistan setelah tumbang dengan skor 1-3 dalam laga kedua Grup C Piala Asia U-20 2025 yang berlangsung di ...
Minggu 16-Feb-2025 21:16 WIB
Beredar di media sosial sebuah video dengan narasi persebaran virus Zombie dalam sebuah kereta di China.
Minggu 12-Jan-2025 21:50 WIB
Usai ditahan Imbang Bahrain, Indonesia bersiap mengamankan tiga poin saat bertanding di Stadion Qingdao Youth Football.
Minggu 13-Oct-2024 20:28 WIB
LQ akhirnya dipindahkan ke Direktorat Jenderal Imigrasi untuk diserahkan kepada Ses NCB Interpol Indonesia yang dikomandoi Polri.
Kamis 10-Oct-2024 20:18 WIB
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia memamerkan inovasi sektor energi di Indonesia, yakni program biodiesel ke Pemerintahan China.
Rabu 04-Sep-2024 20:43 WIB