Rabu 12-Oct-2022 05:22 WIB
135
Foto : jpnn
brominemedia.com –
Pihak pemegang hak siar Liga 1 membantah omongan tim gabungan independen
pencari fakta (TGIPF).
Sebelumnya, anggota tim TGIPF Rhenald Kasali sempat
menyatakan kepada wartawan ada kemungkinan laga digelar malam hari untuk
memgakomodir iklan rokok. Sebab, iklan itu bisa dimulai pada jam tertentu saat
malam hari.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Program Indosiar Harsiwi
Ahmad menegaskan bahwa pihaknya tak pernah melibatkan produk rokok untuk
menjadi sponsor dalam program tayangan Liga 1.
"Saya kemukakan itu tidak benar, karena di dalam Liga 1 itu tidak ada iklan sponsor rokok. Kami kerja sama Liga 1 dari 2018 sampai sekarang tidak ada iklan rokok sama sekali," tegasnya, Selasa (11/10).
Menurut Harsiwi, pihaknya menayangkan iklan rokok bukan saat pertandingan berlangsung, tetapi setelah pertandingan.
Dia juga memastikan, ada waktu khusus yang menurutnya baru bisa iklan rokok itu masuk dengan nama time sign rokok.
"Tidak ada sama sekali. Kalau rokok itu muncul pas setelah pertandingan, karena itu namanya time sign rokok. Itu waktu tertentu di mana rokok itu masuk. Itu jam 21.30 kan baru boleh beriklan," tuturnya.
Pihak pemegang hak siar Liga 1 sendiri sebelumnya juga ikut hadir dalam rapat koordinasi dengan TGIPF di Kantor Kemenko Polhukam di kawasan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta, Selasa (11/10).
Selain dari pemegang hak siar, ada perwakilan dari PSSI, dan juga PT LIB.
Konten Terkait
Menteri Perdagangan Budi Santoso membantah peraturan menteri perdagangan (Permendag) No.8/2024 jadi biang kerok perusahaan tekstil terbesar se-Asia Tenggara Sri..
Minggu 03-Nov-2024 20:26 WIB
Rahmat, Nakhoda Speedboat Bela 72 membantah ada orang tak dikenal sebelum insiden terbakarnya speedboat yang menewaskan Benny Laos.
Kamis 17-Oct-2024 20:35 WIB
FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pegiat media sosial (Medsos) Mazzini angkat bicara mengenai dugaan penipuan dan akademik...
Kamis 03-Oct-2024 20:17 WIB
Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Pekalongan menetapkan tiga orang tersangka dalam kasus dugaan korupsi pembangunan Blok F Pasar Kedungwuni.
Kamis 26-Sep-2024 20:29 WIB
Gibran Rakabuming buka suara perihal pertimbangannya memilih mundur dari jabatannya sebagai Wali Kota Solo sebelum pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI
Selasa 16-Jul-2024 19:21 WIB