Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

KRIMINAL

Siap-siap, Akses Pendidikan Bakal Tertutup Rapat Jika Ada Siswa Terlibat Gangster Boyolali

Rabu 29-Jan-2025 20:39 WIB

165

Siap-siap, Akses Pendidikan Bakal Tertutup Rapat Jika Ada Siswa Terlibat Gangster Boyolali

Foto : tribunnews

Brominemedia.com – Siap-siap para remaja yang kerap berulah dan ikut serta dalam gangster di Kabupaten Boyolali, bakal memperoleh efek jera tanpa kompromi.

Polres Boyolali mengklaim telah memiliki data dan nama-nama anggota gangster di wilayah hukumnya, termasuk juga yang dari luar wilayah.

Agar ada efek jera, pihak kepolisian akan menggandeng pihak sekolah dan berbagai pihak lainnya untuk terlibat dalam patroli besar.

Jika ada siswa yang tertangkap, yang bersangkutan akan dikeluarkan dan dipastikan tidak diterima di sekolah lainnya.

Remaja di Kabupaten Boyolali sudah saatnya berpikir dua kali untuk ikut-ikutan menjadi anggota gangster.

Pasalnya, seluruh gengster di Boyolali sudah teridentifikasi polisi.

Terlebih, anggota gangster yang ikut terlibat dalam pertempuran Jumat 25 Januari 2025 malam.

"Setelah kejadian itu, kami sudah melakukan proses identifikasi pelaku-pelaku yang sering kali terlibat tawuran dan berpotensi terjadinya tawuran lagi," kata Kapolres Boyolali, AKBP Rosyid Hartanto, Rabu (25/1/2025).

Pihaknya sudah memetakan gangster di Kabupaten Boyolali.

Terdapat 7 gangster yang terindikasi berpotensi melakukan tawuran.

Kemudian ada potensi geng dari luar Boyolali yang kerap berulah di wilayah perbatasan.

Gangster ini ada yang merupakan oknum dari sekolah di Boyolali.

Antara lain gangster berinisial G, M, dan K.

Kapolres Boyolali pun akan melakukan upaya antisipasi agar tawuran ini tak terjadi lagi.

AKBP Rosyid Hartanto akan menggandeng pemerintah daerah, sekolah, tokoh masyarakat, serta orangtua untuk menyelesaikan kenakalan remaja ini.

Dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan stakeholder terkait menyelesaikan permasalah kenakalan remaja ini.

"Sebab, kami tidak akan mungkin bisa menyelesaikan masalah ini," jelasnya.

Harapannya, seluruh remaja di Boyolali tak ada yang sampai terlibat masalah hukum akibat kenakalan remaja.

"Kasihan, mereka (remaja) masih punya hak untuk sekolah, namun kemudian akhirnya (yang terlibat pidana) dikeluarkan dan mereka tidak mendapatkan akses pendidikan karena tidak ada satu sekolah pun mau menerima mereka," tambahnya.

Sementara itu, pasca tawuran gengster akhir pekan lalu, Polres Boyolali juga meningkatkan patroli besar.

Patroli besar ini dilakukan mulai pukul 21.00 hingga pukul 05.00.

"Harapannya ini bisa mengeliminasi kemungkinan kemungkinan terjadinya kasus tawuran lagi," pungkasnya.

Konten Terkait

PENDIDIKAN Jumlah Mahasiswa Stagnan, UNIRA Malang Buka Konsentrasi Pendidikan Perdamaian

Nur menjadi saksi dari pertumbuhan kampus Universitas Islam Raden Rahmat (UNIRA) Malang.

Selasa 29-Jul-2025 20:28 WIB

Jumlah Mahasiswa Stagnan, UNIRA Malang Buka Konsentrasi Pendidikan Perdamaian
PENDIDIKAN Tiga Profesor Ramaikan Bursa Calon Rektor UIN Antasari Banjarmasin

Tiga profesor ramaikan bursa calon Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin periode 2025-2029

Jumat 25-Jul-2025 20:08 WIB

Tiga Profesor Ramaikan Bursa Calon Rektor UIN Antasari Banjarmasin
PERISTIWA Anies Blak-blakan Dugaan Kriminalisasi: 19 Kali Gelar Perkara Formula E, Ada yang Datang Minta Maaf

Dalam pengakuan yang mengejutkan di podcast Forum Keadilan TV, mantan calon presiden itu menyoroti kejanggalan luar biasa dalam penanganan kasus Formula E, yang ia yakini sebagai puncak dari tekanan politik yang dialaminya.

Kamis 24-Jul-2025 19:42 WIB

Anies Blak-blakan Dugaan Kriminalisasi: 19 Kali Gelar Perkara Formula E, Ada yang Datang Minta Maaf
KRIMINAL Anies Sebut Tom Lembong Korban Kriminalisasi: Hukum Digunakan Menjebak Seseorang

Mantan Gubernur DKI Jakarta sekaligus Sahabat Tom Lembong, Anies Baswedan sepakat Tom Lembong merupakan korban kriminalisasi hukum. Menurut dia, tuduhan kriminalisasi ini bukanlah hal sembarangan.

Selasa 22-Jul-2025 21:05 WIB

Anies Sebut Tom Lembong Korban Kriminalisasi: Hukum Digunakan Menjebak Seseorang
PENDIDIKAN USM dan Universitas Gunadarma Jalin Kerja Sama Strategis Bidang Pendidikan dan Inovasi

Universitas Semarang (USM) dan Universitas Gunadarma resmi menjalin kerja sama melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU).

Senin 21-Jul-2025 21:06 WIB

USM dan Universitas Gunadarma Jalin Kerja Sama Strategis Bidang Pendidikan dan Inovasi

Tulis Komentar