Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

KESEHATAN

Setop Overthinking terhadap MSG, Ini Penjelasannya

Selasa 29-Oct-2024 20:26 WIB

149

Setop Overthinking terhadap MSG, Ini Penjelasannya

Foto : liputan6

Brominemedia.com – Seiring berkembangnya kesadaran akan pentingnya pola makan sehat, banyak orang mulai mengurangi asupan garam untuk menghindari risiko kesehatan.

Salah satu cara efektif untuk melakukan ini adalah dengan menggunakan monosodium glutamate (MSG), yang dapat menjaga cita rasa makanan tetap nikmat meskipun kadar natriumnya lebih rendah.

MSG adalah solusi tepat bagi mereka yang ingin menikmati rasa gurih tanpa harus menghadapi bahaya kesehatan akibat kelebihan garam. Menurut ahli gizi dan pakar diet, Leony Susan, kelebihan garam dalam makanan modern adalah salah satu penyebab utama dari berbagai masalah kesehatan. 

"Banyak orang tidak menyadari bahwa sumber natrium berlebih bukan hanya berasal dari garam dapur, tetapi juga banyak terkandung dalam makanan olahan," jelas Leony. 

Konsumsi garam berlebih dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, yang berujung pada penyakit jantung, stroke, dan komplikasi kesehatan lainnya. Oleh karena itu, penting untuk menjaga asupan natrium dalam batas yang sehat. MSG adalah senyawa yang berasal dari asam glutamat, yaitu asam amino alami yang juga terdapat dalam tomat, keju, dan daging. MSG telah lama digunakan sebagai penguat rasa umami, yang dikenal sebagai rasa gurih atau rasa dasar kelima. 

“MSG memberi kita kemampuan untuk menjaga rasa makanan tetap kaya tanpa harus menambahkan banyak garam,” jelas Leony. 

Ini memberikan manfaat nyata bagi mereka yang ingin menikmati makanan gurih tanpa berisiko mengonsumsi natrium berlebih. Mengganti sebagian garam dengan MSG dapat menurunkan natrium hingga 30-40% dalam hidangan tanpa mengurangi cita rasa.

Sebagai gambaran, MSG hanya mengandung 12% natrium, jauh lebih rendah daripada garam meja yang mengandung sekitar 39% natrium.

“Dengan menggunakan MSG dalam sup atau tumisan, kita bisa menjaga rasa asin yang disukai tanpa tambahan natrium yang tinggi,” ungkap Leony. 

Ini memungkinkan konsumen untuk menikmati hidangan yang tetap lezat tetapi lebih rendah risiko kesehatan. Selain membantu mengurangi natrium, MSG juga aman dikonsumsi dalam batas yang wajar.

Leony menegaskan bahwa berbagai studi ilmiah telah membuktikan bahwa MSG aman, dan klaim-klaim negatif tentang MSG kebanyakan tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat. Dengan mengganti sebagian garam menggunakan MSG, kita bisa menekan asupan natrium sambil menjaga kenikmatan hidangan, terutama bagi mereka yang berisiko tinggi terhadap hipertensi.

Konten Terkait

EVENT Dinskes Bantul Catat 19.287 Warga Cek Kesehatan Gratis

Sebanyak 19.287 orang telah mengakses layanan cek kesehatan gratis (CKG) di fasilitas kesehatan daerah ini sebagai upaya menjaga kesehatan

Senin 21-Jul-2025 21:07 WIB

Dinskes Bantul Catat 19.287 Warga Cek Kesehatan Gratis
EVENT Pemkot Surabaya Segera Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis bagi Anak, Jalankan Program Kemenkes

Pemkot Surabaya Segera Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis bagi Anak, Wujudkan Program Kementerian Kesehatan

Selasa 08-Jul-2025 20:32 WIB

Pemkot Surabaya Segera Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis bagi Anak, Jalankan Program Kemenkes
KESEHATAN 8 Manfaat Wortel yang Perlu Diketahui, Baik untuk Menjaga Kesehatan Kulit

Inilah 8 manfaat wortel yang perlu diketahui, dapat menjaga kesehatan kulit mulai dari meningkatkan kecerahan hingga mengatasi jerawat pada kulit.

Senin 07-Jul-2025 20:28 WIB

8 Manfaat Wortel yang Perlu Diketahui, Baik untuk Menjaga Kesehatan Kulit
KESEHATAN RS PKU Muhammadiyah Yogya Gandeng JogjaKita, Hadirkan Layanan 'Rawat di Rumah'

Direktur RS PKU Muhammadiyah Yogya, dr. Tri Wahyuni, menuturkan, lewat inovasi tersebut, pasien dapat menerima kunjungan perawat, pemeriksaan

Jumat 04-Jul-2025 20:55 WIB

RS PKU Muhammadiyah Yogya Gandeng JogjaKita, Hadirkan Layanan 'Rawat di Rumah'
KESEHATAN Gerbrakan Baru RSUD dr Iskak Rombak Ruangan Jadi Kamar Ranap dengan Jumlah Maksimal 4 Tempat Tidur

Gebrakan RSUD dr Iskak Tulungagung tengah mengejar target 60 persen ruang rawat inap memenuhi standar KRIS

Jumat 04-Jul-2025 20:54 WIB

Gerbrakan Baru RSUD dr Iskak Rombak Ruangan Jadi Kamar Ranap dengan Jumlah Maksimal 4 Tempat Tidur

Tulis Komentar