Selasa 31-Oct-2023 00:17 WIB
410

Foto : brominemedia.com
Brominemedia.com - Menteri Koordinator Bidang
Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan masa
depan dan kemajuan Indonesia pada usia emas Tahun 2045 berada di tangan
anak-anak muda saat ini.
"Anak-anak muda ini adalah yang akan memegang masa depan
Indonesia di Tahun 2045. Dan kita harus mengikhlaskan itu, Sumpah Pemuda harus
dimaknai seperti itu. Tidak sekadar membaca naskah masa lalu saja. Kalian
justru harus melihat bahwa kalian masa depan untuk Indonesia," kata dia di
Jakarta, Senin.
Ia mengatakan peringatan Sumpah Pemuda harus menjadi momentum
menyiapkan generasi muda menjadi penerus kepemimpinan Indonesia pada masa yang
akan datang.
Dia mengatakan anak muda saat ini, yaitu generasi milenial
(kelahiran Tahun 1980 hingga 1995) dan generasi Z (kelahiran Tahun 1995 hingga
2010) telah memiliki pengetahuan masa depan yang mumpuni.
Ia menjelaskan mereka lahir dan tumbuh di dunia dengan kemajuan
teknologi serta perkembangan media sosial yang pesat sehingga otomatis mahir
dalam teknologi.
"Anak-anak muda harus betul-betul siap menyongsong masa depan
dan menjadi penerus pemimpin Indonesia. Anak-anak muda tidak punya pengalaman
masa lalu, tetapi dia kaya pengalaman masa depan. Dia lebih tajam melihat masa
depan dibanding yang sudah berumur 'postcolonial' (pascakolonial),"
ujarnya.

Dia mengatakan generasi muda saat ini
memiliki tantangan semakin berat untuk menghadapi masa depan. Mereka harus
meneruskan upaya pembangunan yang telah dikerjakan pemimpin pendahulu dan
menyempurnakan semua hal yang telah dikerjakan.
Oleh karena itu, dia berharap, pemuda saat ini sadar dan harus
bisa menyiapkan diri sebaik-baiknya serta menjadi lebih baik daripada generasi
pemimpin pendahulu.
"Jadi ini harus kita siapkan betul anak-anak muda ini dan
marilah kita memanfaatkan momentum Sumpah Pemuda dan menyadarkan mereka bahwa
2045 itu tinggal 22 tahun yang itulah era mereka. Mereka harus jauh lebih
bersih, lebih cakap dari era sekarang, lebih punya tanggung jawab besar
terhadap NKRI," kata dia.
Acara bincang wicara nasional dengan tema "Suara Pemuda
Menentukan Nasib Bangsa: Ayo Bijak Memilih" dilaksanakan untuk memberikan
pemahaman lebih baik tentang peran pemuda dalam menentukan nasib politik bangsa
dan pemuda dapat membuat keputusan bijak dalam Pemilu dan Pilkada 2024.
Konten Terkait
Dua anak muda dari Kecamatan Kintap Tanahlaut diringkus karena diduga terlibat pada tindak pidana kepemilikan dan peredaran sabu.
Minggu 22-Jun-2025 22:09 WIB
Pemuda berinisial KG (24) diduga menjadi korban tabrak lari di Jalan Ahmad Yani dari arah Surabaya dekat Bundaran Waru pada Rabu (11/6) sekitar pukul 00.14 WIB.
Senin 16-Jun-2025 21:20 WIB
M Fauzan Febriansyah, putra Aceh dan pendiri MFF Syndicate mengajak seluruh elemen muda untuk bersikap bijak dan tidak reaktif.
Minggu 15-Jun-2025 20:47 WIB
Indonesia merupakan negara demokrasi dengan rakyat yang majemuk. Kemajemukan itu diwujudkan ke dalam partai yang beragam untuk mengakomodasi berbagai kepentingan dan keinginan masyarakat.
Kamis 22-May-2025 20:44 WIB
Kemenko Perekonomian Mencatat Realisasi Penyaluran KUR 2025 hingga 16 Mei Capai Rp96,75 Triliun
Kamis 22-May-2025 20:44 WIB