Kamis 20-Jun-2024 20:38 WIB
195

Foto : tribunnews
Brominemedia.com - Polres Indramayu bersama Forkopimda Indramayu resmi meluncurkan program "Gerakan Orang Tua Asuh Anak Stunting" di Desa Sleman, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu, Kamis (20/6/2024).
Kegiatan ini dilakukan serentak di tujuh kecamatan, yaitu Sliyeg, Losarang, Krangkeng, Kandanghaur, Indramayu, Haurgeulis, dan Anjatan.
Kegiatan Launcing Gerakan Orang Tua Asuh Anak Stunting dipimpin langsung Kapolres Indramayu AKBP Dr. M. Fahri Siregar, S.H., S.I.K., M.H., didampingi Ibu Ketua Bhayangkari Cabang Indramayu Ny. Ketty Fahri.
Turut serta Wakapolres Indramayu Kompol Ryan Faisal, S.I.K., Ibu Wakil Ketua Bhayangkari Cabang Indramayu Ny. Okta Ryan Faisal.
Selain itu, Pimpinan Cabang BRI Indramayu Hari Prasetyo, Manager Bisnis Konsumer Oky Andryansyah, Relationship Manager BRIguna Robin Setiawan, Pemimpin Cabang PNM Indramayu Moh. Rizal Hakim, Supporting PNM Indramayu Ariyanti, Staf PKU PNM Indramayu Wisnu Yudistira, Corsec Officer PT. Polytama Propindo Pandu Ashari, Kadis Kesehatan Kab. Indramayu Drs. H. Wawan Ridwan, M.M, Ketua IDI Kab. Indramayu Dr. H. Deden Boni Koswara, M.M., PJU Polres Indramayu, Kapolsek Jajaran Polres Indramayu, Anggota Bhabinkamtibmas Polsek Jajaran Polres Indramayu serta Anggota Bhayangkari Cabang Indramayu.
Maksud dan tujuan di Launchingnya Gerakan Orang Tua Asuh Stunting dalam rangka untuk menekan angka Stunting dan mewujudkan Indramayu Zero New Stunting di Kabupetan Indramayu.
Kapolres Indramayu, AKBP M. Fahri Siregar, menyatakan bahwa Polres Indramayu berkomitmen mengasuh 63 anak stunting yang tersebar di tujuh kecamatan tersebut.
Program ini melibatkan pemberian paket makanan nutrisi yang berisi biskuit, susu, dan vitamin untuk anak-anak tersebut.
"Polres Indramayu mendapatkan pengasuhan terhadap 63 anak stunting yang tersebar di tujuh kecamatan. Upaya kita nantinya akan memberikan makanan tambahan dalam satu paket yang berisi biskuit, susu, dan vitamin," ujar AKBP M. Fahri Siregar, usai peluncuran program.
Lanjut Kapolres menjelaskan bahwa program ini direncanakan berjalan selama tiga bulan, dengan pemberian makanan tambahan setiap minggu.
"Kami rencanakan pemberian makanan itu akan diberikan satu minggu sekali dalam kurun waktu tiga bulan," tambahnya.
Namun, ia tidak menutup kemungkinan untuk memperpanjang program ini jika masih diperlukan.
"Jika diperlukan lagi, kami akan perpanjang tiga bulan lagi," katanya.
Kapolres menambahkan bahwa program Gerakan Orang Tua Asuh Anak Stunting ini dilakukan secara serentak oleh seluruh jajaran Polres Indramayu.
Ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam penanggulangan stunting yang telah dilakukan sebelumnya, mengingat adanya peningkatan jumlah anak stunting di Indramayu.
"Oleh karena itu, Forkopimda Kabupaten Indramayu bergerak bersama-sama membagi tugas mengasuh anak stunting," jelasnya.
“Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam menurunkan angka stunting di Indramayu, sekaligus memperkuat sinergi antara Polres Indramayu, Forkopimda, dan masyarakat dalam menciptakan generasi yang lebih sehat dan cerdas,” kata Kapolres.

Konten Terkait
Ditetapkannya tanggal 6 - 9 juni 2025 hari besar Idul Adha dan libur nasional. Satpras pelayanan Surat Izin Mengemudi (SIM) dan Surat Keterangan C
Rabu 04-Jun-2025 21:01 WIB
Mudji menuturkan, saat banyak penyalur yang mulai gulung tikar, beberapa mulai mengganti strategi mencari calon pekerja.
Minggu 01-Jun-2025 20:47 WIB
Polres Empat Lawang terus galakkan patroli antisipasi premanisme, sasar pusat-pusat keramaian.
Kamis 22-May-2025 20:45 WIB
Polres Belitung Timur melaksanakan serah terima jabatan (sertijab) sejumlah pejabat utama yang dipimpin oleh Kapolres.
Jumat 16-May-2025 20:48 WIB
Setelah aksinya sempat viral di medsos karena mengancam pecalang, Rama Nulia justru nekat mengigit tangan aparat kepolisian saat akan ditangkap.
Selasa 13-May-2025 20:47 WIB