Kamis 09-Mar-2023 09:28 WIB
406

Foto : tempoin
brominemedia.com -
Kementerian Perdagangan (Kemendag) mendorong para pelaku usaha ritel Indonesia
untuk memperkenalkan dan memasarkan produk unggulan mereka ke pasar Malaysia.
Kemendag juga mengajak para pelaku usaha ritel untuk memanfaatkan jaringan
lokapasar JD di Negeri Jiran.
Direktur Pengembangan Ekspor Jasa dan Produk Kreatif
Kemendag Miftah Farid mengatakan lokapasar tersebut turut diperkuat dengan
kerja sama bersama Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia
(Hippindo). Adapun Hippindo pun telah menandatangani nota kesepahaman (MoU)
dengan JDMAS Logistics Holding Sdn Bhd dari Malaysia.
Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!
Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm

“Semoga dengan penandatanganan MoU ini, pelaku usaha ritel di Indonesia bisa memanfaatkan dengan optimal kesempatan yang kini sudah ada untuk memperkenalkan dan memasarkan produk unggulan masing-masing di pasar Malaysia melalui platform lokapasar JDMAS,” kata Miftah dalam keterangan tertulis, dikutip pada Kamis, 9 Maret 2023.
Miftah berujar pemulihan ekonomi Indonesia tidak terlepas dari pertumbuhan di sektor perdagangan ritel. Ia merujuk pada catatan EuroMonitor yang menunjukkan jumlah ritel di Indonesia pada 2021 mencapai 40.377 unit. Ritel-ritel tersebut terdiri atas toko serba ada (toserba), supermarket, retail forecourt, dan hypermarket.
Menurutnya, sektor ritel telah berperan sebagai penyedia akses pasar bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Dia berharap kerja sama sektor ritel dengan pelaku UMKM dapat meningkatkan kualitas dan daya saing melalui pengembangan penjenamaan dari produk-produk UMKM siap ekspor.
Di sisi lain, dia juga menilai teknologi digital telah ikut berkontribusi meningkatkan minat belanja masyarakat melalui lokapasar. Menurut catatan Bank Indonesia, nilai transaksi perdagangan elektronik (e-commerce) pada 2022 mencapai Rp 476,3 triliun.
Karena itu, Mifta menilai potensi-potensi yang ada di sektor ritel dan lokapasar harus dimanfaatkan untuk mendorong ekspor produk Indonesia ke pasar luar negeri. “Kemendag akan terus mendukung pelaku usaha untuk memperluas pasar dan meningkatkan nilai ekspor produk-produk mereka,” ujarnya.
Konten Terkait
Anak-anak saat mengikuti Fashion Show Batik yang digagas Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) bersama Batik Fractal Indonesia, Kamis (2/10/2025).SUKABUMI--Momen Hari Batik Nasional pada 2 Oktober diperingati dengan berbagai cara. Salah...
Kamis 02-Oct-2025 20:51 WIB
Indonesia Re menegaskan pentingnya strategi pengelolaan modal (capital management) sebagai langkah memperkuat ketahanan industri perasuransian nasional.
Selasa 30-Sep-2025 20:46 WIB
Pegolf Indonesia dan Filipina memuncaki klasemen sementara putaran pertama turnamen golf The Indonesia Pro-Am 2025.
Rabu 10-Sep-2025 20:41 WIB
Apa itu Desil dalam pendaftaran KIP Kuliah 2026? Simak penjelasan lengkap Desil 1–10 di DTSEN Kemensos, syarat penerima bantuan.
Selasa 09-Sep-2025 20:48 WIB
Mees Hilgers diketahui absen melawan China Taipei dan Lebanon meski sebelumnya turut dipanggil Patrick Kluivert
Jumat 05-Sep-2025 20:54 WIB