Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

TEKNOLOGI

Cegah Kejahatan Jalanan, Kapolda Metro Jaya Launching Aplikasi Ada Polisi

Jumat 18-Nov-2022 06:09 WIB

244

Cegah Kejahatan Jalanan, Kapolda Metro Jaya Launching Aplikasi Ada Polisi

Foto : tempo

brominemedia.com – Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Fadil Imran menyebut kejahatan jalanan tidak pernah hilang dan semakin variatif. Hal ini disampaikan pada peluncuran aplikasi pencegahan kejahatan jalanan Ada Polisi pada Kamis, 17 November 2022 di Polda Metro Jaya.

Menurut Fadil Imran, perkembangan zaman membuat kejahatan jalanan ikut beradaptasi. Ia mencotohkan kejahatan di Transjakarta yang belakangan ini santer terdengar dan membandingkannya dengan pola kejahatan zaman dulu.

"Banyak kasus yang terjadi di fasilitas umum seperti Transjakarta, ada saja gangguannya. Kalau dulu masih di angkot dari Tangerang ke Kota, dari Bekasi ke Kampung Rambutan, dari Pasar Minggu ke Depok wajar kalau terjadi kejahatan jalanan," katanya.

Ia bercerita, pada masa itu, saat naik angkutan umum, penjahat dan penumpang biasa tidak bisa dibedakan secara jelas. Sehingga sering terjadi kejahatan di angkutan umum.

"Tau-tau kita duduk udah pisau nempel di perut, 'eh, gocap (50 ribu). Eh, cepe (100 ribu).' Ya, kan?" ujarnya.

Orientasi terhadap kejahatan jalanan, menurut dia, harus dicegah dari yang mulanya penegakan hukum menjadi pencegahan. Oleh karena itu, Polda Metro Jaya meluncurkan aplikasi Ada Polisi. "Aplikasi Ada Polisi berorientasi pada pencegahan, terkhusus kejahatan jalanan," tutur Fadil.

Melalui aplikasi ini, kata dia, masyarakat bisa mengadukan keluhan yang dihadapi. Masyarakat akan mudah membuat aduan soal kejahatan jalanan. "Aplikasi Ada Polisi mempermudah mencapai tujuan tanpa melewatkan interaksi," lanjutnya.

Ia mengatakan kejahatan jalanan bisa selesai jika masyarakatnya guyub dan rukun, Sehingga tidak memerlukan jalur penegakan hukum. "Kalau kita hanya berorientasi pada penegakan hukum, maka ini tidak akan selesai. Ada fakta bahwa kalau kita guyub dan rukun, masalah ini sebenarnya bisa selesai," imbaunya.

Konten Terkait

PEMERINTAHAN Profil Irjen Pol Asep Edi Suheri Ditunjuk Jadi Kapolda Metro Jaya

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi sejumlah jabatan perwira tinggi. Di antaranya Kabaharkam Polri dan Kapolda Metro Jaya.

Selasa 05-Aug-2025 20:31 WIB

Profil Irjen Pol Asep Edi Suheri Ditunjuk Jadi Kapolda Metro Jaya
PERISTIWA Irjen Pol Asep Edi Suheri Ditunjuk Jadi Kapolda Metro Jaya

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menunjuk Irjen Pol Asep Edi Suheri sebagai Kapolda Metro Jaya.

Selasa 05-Aug-2025 20:28 WIB

Irjen Pol Asep Edi Suheri Ditunjuk Jadi Kapolda Metro Jaya
EVENT Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto Minta Anak Buahnya Antisipasi Potensi Lonjakan Pemudik

Karyoto mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas (lalin) guna cegah kepadatan arus lalu lintas.

Jumat 21-Mar-2025 20:43 WIB

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto Minta Anak Buahnya Antisipasi Potensi Lonjakan Pemudik
EVENT Kapolda Metro Jaya Tegaskan Selama Ramadan Konvoi dan Petasan Dilarang!

Kenali perbedaan petasan dan kembang api, dari bahan pembuatan hingga potensi bahayanya, serta sejarahnya yang menarik dari Tiongkok.

Kamis 06-Mar-2025 20:18 WIB

Kapolda Metro Jaya Tegaskan Selama Ramadan Konvoi dan Petasan Dilarang!
PERISTIWA Kasus Penemuan Tujuh Jasad di Kali Bekasi, tak Ada Polisi yang Bersalah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kasus penemuan 7 jasad di kali Bekasi seperti sudah tundtas. Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Metro Jaya mengungkapkan bahwa tidak ada pelanggaran kode etik terhadap anggota...

Jumat 04-Oct-2024 20:27 WIB

Kasus Penemuan Tujuh Jasad di Kali Bekasi, tak Ada Polisi yang Bersalah

Tulis Komentar