Rabu 07-Sep-2022 13:30 WIB
546

Foto : jpnn
brominemedia.com –
Korban dugaan pelecehan seksual oleh seorang guru agama sekolah menengah
pertama (SMP) di Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, mencapai
45 siswi.
Sebanyak 10 siswi diduga disetubuhi dan hampir 35 siswi
diduga menjadi korban pencabulan oleh predator seks yang berinisial AM (35)
warga Weleri, Kabupaten Kendal.
"Pelaku melakukan perbuatan cabul dan pemerkosaan
kepada murid-muridnya," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum)
Polda Jawa Tengah Kombes Pol Djuhandani Rahardjo Puro dalam keterangan pers di
Semarang, Rabu (7/9).
Pelaku merupakan aparatur sipil negara (ASN) yang menjadi
guru pendidikan agama islam dan merangkap sebagai pembina OSIS (Organisasi
Siswa Intra Sekolah) di SMP tersebut.
Kombes Djuhandani mengatakan pelaku memanfaatkan jabatannya
untuk melancarkan perbuatan tak senonoh tersebut dengan modus tes kedewasaan
dan kejujuran.
"Modusnya dengan melakukan pemilihan anggota OSIS ada
kelas VII, VIII, dan IX," ujarnya.
Pelaku melakukan hal tersebut sejak 2020 hingga peristiwa
terakhir setelah melakukan upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke 77 Republik
Indonesia pada Rabu (17/8) lalu.
"Pada kelas VII, dia (pelaku, red) kebanyakan
pencabulan, setelah terbiasa melakukan persetubuhan," tuturnya.
Polisi telah melakukan pemeriksaan dan penyelidikan di
lokasi kejadian. Hasil pemeriksaan menunjukkan lokasi kekerasan seksual
tersebut terjadi di tiga tempat.
"Ruangan OSIS, ruang kelas, dan gudang musala samping mimbar sekolah tersebut," ujarnya.

Perwira menengah Polri itu menyebut pihkanya menggandeng pemerintah daerah bersama Majelis Ulama Indonesia setempat serta Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) dalam menangani kasus tersebut.
Temasuk Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) untuk mengawasi kinerja Polda Jawa Tengah secara transparan dan akuntabel.
"Silakan masyarakat yang anaknya menjadi korban lapor ke Polres Batang," tuturnya.
Pelaku dijerat Pasal 82 ayat (2) dan 81 ayat (2) Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal penjara 15 tahun ditambah sepertiga karena pelaku adalah guru korban.
Konten Terkait
Eks Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro dipecat buntut dugaan pemerasan terkait kasus pembunuhan dengan tersangka anak bos Prodia.
Jumat 07-Feb-2025 21:07 WIB
Terbaru,Pemilik homestay, Shinta di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) mengaku pernah melihat Agus Buntung membawa tiga wanita berbeda
Jumat 13-Dec-2024 20:23 WIB
Sebagian wilayah Kota Semarang dikepung banjir setelah diguyur hujan deras pada Rabu (11/12/2024) sore.
Rabu 11-Dec-2024 20:42 WIB
Gunung Anak Ranakah terletak di Wae Rii Kecamatan Wae Rii Kabupaten Manggarai Nusa Tenggara Timur. Gunung Ranakah kini naik status level II Waspada.
Selasa 03-Dec-2024 20:58 WIB
Sejumlah warga merusak salah satu pondok pesantren (Ponpes) di Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, pada Minggu (1/12/2024).
Minggu 01-Dec-2024 20:28 WIB