PERISTIWA

Sidang Kasus Penembakan Polisi: Peltu Lubis Mengaku Beri Rp 1 Juta ke Kapolsek Setiap Menggelar Judi

Senin 16-Jun-2025 21:04 WIB 33
Sidang Kasus Penembakan Polisi: Peltu Lubis Mengaku Beri Rp 1 Juta ke Kapolsek Setiap Menggelar Judi

Foto : tribunnews

Brominemedia.com – Kasus penembakan yang menewaskan tiga polisi di Lampung, digelar di Pengadilan Militer 1-04 Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel), Senin (16/6/2025).

Sidang tersebut mendudukan Peltu Yun Heri Lubis sebagai terdakwa.

Penembakan tersebut berlatar belakang penggerebekan arena judi sabung ayam oleh sejumlah polisi yang dipimpin Kapolsek Negara Batin, Lampung.

Arena judi tersebut dibekingi anggota TNI AD Peltu Yun Heri Lubis dan Kopda Bazarsah.

Dalam persidangan, Peltu Yun Heri Lubis mengaku setiap akan menggelar judi sabung ayam, dirinya dan Kopda Bazarsah akan berkoordinasi dengan Kapolsek Negara Batin, AKP Lusiyanto 

Mereka memberi kabar ke Kapolsek sehari sebelum kegiatan.

Hal tersebut ia sampaikan saat memberikan kesaksian dalam sidang kasus penembakan tiga orang polisi Way Kanan Lampung, di Pengadilan Militer 1-04 Palembang, Senin (16/6/2025).

Awalnya Ketua Majelis Hakim, Kolonel CHK Fredy Ferdian Isnartanto bertanya kepada saksi Lubis apakah ia selalu berkoordinasi dengan Kapolsek.

"Saya koordinasi ke Kapolsek setiap mau ada kegiatan saja komandan, lewat telepon," ujar Peltu Lubis.

Peltu Lubis memperagakan percakapannya dengan korban Kapolsek Negara Batin AKP Lusiyanto lewat telepon. 

"Karena sudah akrab jadi saya telepon. 'Pak Kapolsek saudaraku, kami izin buka'. Lalu dijawab Kapolsek silakan saja yang penting jangan ada keributan. Kalau tidak lewat telepon, saya datang ke Polsek atau kami bertemu di kantor Sub Ramil," katanya.

Setiap membuka judi sabung ayam dan judi koprok di hari Senin dan Kamis, Peltu Lubis memberikan uang kepada Kapolsek Rp 1 juta sebagai tanda 'menghargai'.

"Uang apa itu?" tanya hakim.

"Menghargai kapolsek komandan. Jatah menghargai kapolsek biasanya kasih Rp 1 juta, tapi yang terakhir sebelum penggerebekan saya janjikan Rp 2 juta. 'Jatah abang besok Rp 2 juta' saya bilang, karena mau lebaran komandan jadi dilebihkan," katanya.

image

"Kapolsek yang sebelum-sebelumnya juga begitu komandan, " sambungnya.

Tetapi di hari penggerebekan pada 17 Maret 2025 Peltu Lubis hendak menyerahkan uang tersebut kepada korban Kapolsek Negara Batin, tetapi di kantor polsek tidak ada orang.

"Saya datang ke gelanggang judi hari itu, uangnya mau saya ambil dari Bazarsah buat Kapolsek. 

Tapi pas saya telpon-telpon Kapolsek tidak angkat, di Polsek juga tidak ada orang. Jadi uangnya masih di Bazarsah pada waktu itu," katanya.

Lubis mengaku ada juga oknum lain yang menerima 'jatah' dari kegiatan judi tersebut mulai dari anggota Polsek hingga Brimob yang hanya datang sekadar makan di warung dekat gelanggang judi. 

"Anggota yang datang itu ya hanya makan dan merokok di warung nanti yang bayarnya Bazarsah. Terus kalau pulang dikasih uang Rp 100 ribu satu orang. Makanya saya kaget kok bisa digerebek," katanya.

Share:

Konten Terkait

PERISTIWA Guru di Tanggamus Tewas Tersengat Listrik Saat Pasang Kabel Wifi

Menurut keterangan saksi-saksi, peristiwa bermula saat korban tengah membantu pemasangan kabel WiFi bersama tiga rekannya.

Jumat 20-Jun-2025 20:56 WIB

PERISTIWA Tongkang Hanyut Hantam Permukiman di Batola, Dua Rumah Rusak Parah

Sejumlah rumah warga yang ada di Desa Jelapat Baru RT 01, Kecamatan Tamban, Kabupaten Barito Kuala (Batola) rusak ditabrak tongkang

Jumat 20-Jun-2025 20:56 WIB

PERISTIWA PROYEK Tol Laut Kembali Mencuat, Adi Arnawa Sebut Sudah Bertemu PT ASDP

Bahkan untuk mewujudkan semua itu, transportasi laut yang sebelumnya disebut dengan Tol Laut kembali mencuat sebagai solusi.

Jumat 20-Jun-2025 20:56 WIB

OLAHRAGA Membanggakan! Siswi SMA Kristen Satya Wacana Harumkan Nama Sekolah di Kancah Nasional

Membanggakan! SMA Kristen Satya Wacana kembali torehkan prestasi di tingkat nasional.

Jumat 20-Jun-2025 20:56 WIB

PERISTIWA AS Kerahkan Kekuatan Militer ke Timur Tengah, Situasi Memanas di Tengah Perang Iran-Israel

Perang Iran dan Israel, Amerika Serikat (AS) mengambil langkah strategis dengan mengerahkan sejumlah mesin tempurnya.

Kamis 19-Jun-2025 21:03 WIB

Tulis Komentar