KESEHATAN

PTPN Group & SGN Launching Gerakan Menuju Swasembada Gula Indonesia

Rabu 20-Nov-2024 21:10 WIB 83

Foto : jpnn

PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) bersama sejumlah Kementerian menggelar kick off Program Manis Menuju Swasembada Gula Nasional, Rabu (20/11) di areal perkebunan tebu PG Djatiroto Lumajang.

"Kami sudah janji InsyaAllah dengan kekuatan internal, dan dukungan Bapak-bapak dan seluruh kementerian, kami siap untuk Swasembada Gula Konsumsi tahun 2028," ucap Mohammad Abdul Ghani Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III.

Pihaknya memberikan penjelasan skema pencapaian tersebut berdasarkan analisa data produksi gula nasional 2,47 juta ton di tahun 2024.

Sedangkan target produksi tahun depan PT SGN bisa meningkatkan produksinya menjadi 150.000 ton.

"Artinya, tahun depan kami akan produksi gula konsumsi lebih dari 2,6 juta ton. Dan itu berarti kita telah memutus siklus tersebut sejak tahun 1931. Karena produksi gula tertinggi pada tahun 1930 adalah 2,9 juta ton," tutur Ghani.

Berbagai program telah dilakukan untuk mendukung swasembada gula, di antaranya penggunaan teknologi untuk perawatan tanaman tebu, aplikasi platform ETERA yang menghubungkan petani dengan perbankan, saprodi penyediaan pupuk melalui program Makmur, irigasi yang baik, serta penggunaan benih tebu varietas baru yang diharapkan dapat meningkatkan produksi gula.

"Ini bukan sesuatu yang sulit, kami punya program untuk akselerasi, yakni intensifikasi platform ETERA (ekosistem tebu rakyat). Kolaborasi Perbankan, Pupuk Indonesia, Direktorat Jenderal Perkebunan sudah support ini yang akan mempercepat pencapaian swasembada gula," ujar Mahmudi Direktur Utama SGN, anak perusahaan Holding Perkebunan Nusantara PTPN III.

Menurut Mahmudi, Indonesia bisa meraih swasembada gula nasional pada 2028, hal ini dibuktikan dengan naiknya produksi gula 2024 mencapai 2,4 juta ton dan akan meningkat di tahun 2025 menjadi 2,6 juta ton.


Kegiatan kick off Program Manis menuju swasembada gula nasional dihadiri oleh Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Asisten Deputi Bidang Industri Perkebunan dan Kehutanan Kementerian BUMN.

Kemudian Dirut Holding Perkebunan Nusantara PTPN III, Dirut PT SGN, Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian, Direksi Himbara dan Holding Pupuk Indonesia, serta perwakilan mitra petani tebu.


Konten Terkait

PERISTIWA BREAKING NEWS - Longsor Terjang Desa Depok Bendungan Tremggalek, 6 Orang Dilaporkan Hilang

Bencana longsor dilaporkan terjang wilayah Bendungan Kabupaten Trenggalek Jatim, 6 orang dilaporkan hilang

Senin 19-May-2025 21:05 WIB

PERISTIWA Mewaspadai Peta Jalan Korupsi Tanpa Hukum

UU BUMN yang menyebut bahwa Komisaris dan Direksi bukan penyelenggara negara banyak dikhawatirkan akan memuluskan langkah korupsi tanpa takut ada sanksi hukum.

Senin 12-May-2025 21:00 WIB

PERISTIWA Aparat Saudi Tangkap Puluhan Orang Asing Pelanggar Visa dan Regulasi Haji

Petugas keamanan haji di distrik Al-Hijrah, Makkah, baru-baru ini menangkap 42 orang asing pemegang beragam jenis visa karena melanggar regulasi haji, lapor Saudi Press Agency Selasa (6/5/2025). Dalam kasus lain, Pasukan Keamanan Haji menangkap seorang warga Ghana pemukim di Saudi karena berusaha secara ilegal memberikan transportasi bagi 4 wanita ekspatriat untuk berangkat ke Makkah, [...]

Selasa 06-May-2025 20:33 WIB

PEMERINTAHAN Tegur Direksi BUMN dalam Townhall Danantara, Prabowo Berikan Sejumlah Arahan Penting

Presiden RI Prabowo Subianto mengatakan telah menegur jajaran direksi BUMN dalam pertemuan tertutup pada acara Townhall Danantara yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Senin (28/4).

Senin 28-Apr-2025 20:49 WIB

KRIMINAL Kasus Direktur Pemberitaan JAK TV Jadi Pengingat Jurnalis tak Terima Suap

BH Pers, AJI Jakarta, dan ICJR menyampaikan pendapat dalam rilis bersama menanggapi proses hukum yang dilakukan Kejagung terhadap Direktur Pemberitaan JAK TV Tian Bahtiar.

Rabu 23-Apr-2025 20:46 WIB

Tulis Komentar