Profil Bernardo Tavares: Out dari PSM Makassar Juga karena Dapat Tawaran dari Timnas Indonesia?
Kamis 16-Oct-2025 22:00 WIB
84
Foto : tribunnews
Brominemedia.com - Inilah profil Bernardo Tavares, pelatih PSM Makassar yang baru saja out, dan dikabarkan kemungkinan melatih timnas.
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares resmi meninggalkan klub yang telah menaunginya selama kurang lebih 3 tahun.
Alotnya urusan gaji menjadi masalah yang membuat pelatih berusia 45 tahun itu memilih hengkang.
Informasi ini ia kabarkan secara gamblang di akun instagram pribadinya @bernardotavares80.
"Dengan penuh duka, saya mengumumkan kepergian saya dari PSM Makassar, klub tertua di Indonesia, dengan sejarah hampir 110 tahun."
"Penyebabnya adalah minimnya pembayaran gaji, situasi yang saya hadapi selama 3 setengah tahun melatih, namun kini tak tertahankan lagi," tulis Bernardo Tavares pada Rabu (1/10/2025).
Masalah tunggakan gaji ini akhirnya tidak hanya membuat sang pelatih hengkang, namun juga membuat PSM Makassar harus menelan sanksi dari FIFA pada Rabu (8/10/2025).
PSM Makassar harus menerima untuk dilarang mendaftarkan pemainnya dalam tiga periode transfer ke depan.
Kabar kelanjutan perjalanan Bernardo Tavares akhirnya menjadi perbincangan di kalangan suporter.
Termasuk akun fanbase @higlightpsm_ yang menuturkan jika Bernardo Tavares telah mendapat tawaran dari sejumlah klub, termasuk juga tim nasional.
"Agen Bernardo Tavares, Azmi Ponti mengaku telah mendapat tawaran dari berbagai klub termasuk dari tim nasional," tulis akun fanbase @higlightpsm_, Rabu (8/10/2025).
Meski demikian, Azmi tidak menjelaskan timnas dari negara mana yang berminat menggaet Bernardo Tavares.
Mengenal Sosok Bernardo Tavares
Bernardo Tavares merupakan mantan pelatih PSM Makassar.
Ia dipanggil oleh tim Juku Eja pada 10 April 2022, hingga akhirnya harus berpisah pada 1 Oktober 2025.
Sebelum menahkodai PSM Makassar, ia berkelana menjadi pelatih di klub sepak bola Eropa, Afrika, sampai Timur Tengah.
PSM Makassar menjadi jejak pertamanya di klub sepak bola Asia.
Adapun kariernya sebagai pelatih dimulai sebagai asisten pelatih di klub SL Benfica Youth pada 2001.
Total pelatih asal Portugal itu telah membimbing PSM Makassar dalam 129 pertandingan dengan hasil 55 menang, 44 imbang, dan 30 kalah.
Bersama Bernardo Tavares, PSM Makassar berhasil menyabet gelar juara Indonesian Champion pada musim 22/23.
Di samping itu, dirinya pernah mengantongi sejumlah gelar lain, yakni juara Maldivian 16/17, juara Maldivian Champion 16/17, dan juara Macao Champion 17/18.
Selain itu, Bernardo Tavares sendiri pernah mencatatkan namanya sebagai manager of the year di musim yang sama.
Perjalanannya bersama PSM Makassar menjadi yang paling lama sebagai pelatih, yakni kurang lebih 3 tahun.
Kegiatan ini melibatkan gerakan tubuh terencana yang dapat memperkuat otot, meningkatkan daya tahan jantung dan paru, serta memperbaiki keseimbangan mental dan emosional.