Foto : tribun
brominemedia.com--Dito Ariotedjo Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) coba
lobi PBVSI agar mau kembali memanggil Rivan Nurmulki untuk Asian Games 2023.
Dito Ariotedjo agar menyertakan Rivan di skuad Asian Games
2023 berdasar pertimbangan prestasi Timnas voli putra Indonesia.
Tak hanya itu, ada aspek lain yang harus dilihat dari
polemik kisruh Rivan Nurmulki X PBVSI, yakni timbulnya pro dan kontra di
kalangan pecinta bola voli Indonesia.
Diketahui, Rivan Nurmulki merupakan pemain voli putra
Indonesia yang sudah banyak membantu timnas dikenal malalui permainannya.
"Kalau itu (Rivan yang tidak masuk skuad Asian Games
2022) kita kemarin memastikan tolong PBVSI ukur dulu pro dan kontranya,"
ucap Dito Ariotedjo seperti yang dikutip dari BolaSport.
"Apakah dengan tidak menginput rivan akan berdampak ke
prestasi dan potensinya (hasil di Asian Games 2022) atau tidak."
Rivan memang menjadi point maker utama Timnas voli
Indonesia.
Seabrek prestasi disumbangkan pevoli asal Jambi tersebut.
Termasuk saat sukses meraih hattrick emas di ajang SEA Games
sejak 2019 hingga 2023.
Tak heran keputusan PBVSI yang mencoret Rivan Nurmulki dari
skuad Asian Games China menimbulkan banyak perdebatan.
Federasi Bola Voli Indonesia dipandang melakukan blunder dan
disebut banyak kejanggalan ketika mendepak Rivan dari tim asuhan Jeff Jiang
Jie.
Dito menambahkan, sifat dari pemanggilan Rivan Nurmulki
merupakan saran saja untuk PBVSI.
Apalagi Menpora Dito mengetahui bahwa pihaknya tidak bisa
mengintervensi keputusan yang diambil PBVSI dalam gonjang-ganjing pencoretan
Rivan.
"Kita hanya bisa sebatas itu, karena tidak bisa
intervensi langsung. Itu semua keputusan ada di PBVSI," ucap Dito
Ariotedjo menambahkan.
Konflik Rivan dan PBVSI berawal dari pemain berusia 28 tahun
tersebut izin tidak tampil membela timnas voli Indonesia pada Kejuaraan Voli
Asia 2023 yang digelar pada 19-27 Agustus 2023 lalu di Iran.
Kala itu, Rivan beralasan tengah mengurus pengunduran
dirinya dari kepolisian serta ingin menemani sang istri melahirkan.
Nyatanya, dalam periode tersebut, Rivan justru berpatisipasi
pada Kapolri Cup bersama tim Kapolda Kalimantan Timur yang berakhir pada 2
September 2023.
"Kemarin hasil pertemuan PBVSI sepakat untuk
memperbaiki tata cara komunikasi kepada stakeholder di cabor voli, termasuk
kepada publik. Jadi baik ke pemerintah kemenpora, maupun kepada atletnya,"
tutur Dito Ariotedjo.
Tidak Cocok dengan Jajaran Pelatih
Dito Ariotedjo memperkuat dugaan adanya ketidakcocokan
antara Rivan Nurmulki dengan jajaran pelatih Timnas voli Indonesia arahan Jeff
Jiang Jie.
Oleh karena itu Dito tak ingin memperlarut masalah kisruh
PBVSI dengan Rivan Nurmulki.
"PBVSI dan Rivan sepakat bahwa polemik pemanggilan ke
timnas tidak perlu dilanjutkan karena kewenangan pemanggilan pemain berada di
tangan pelatih. Jadi, itu kemarin hasil mediasinya," tutur Dito Ariotedjo.
"Dan mungkin memang juga benar kemarin rivan
menyampaikan bahwa terkait dengan timnas itu dia ada ketidakcocokan dengan tim
kepelatihan."
"Jadi di situ Rivan pun legowo. Tapi saya sampaikan ke
PBVSI kemarin mohon ini ditindaklanjutinya dengan melihat kebijaksaan yang
tinggi," pungkas Dito.
Konten Terkait
Musisi sekaligus politisi Ahmad Dhani kembali menjadi sorotan setelah pernyataannya terkait naturalisasi...
Rabu 05-Mar-2025 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-20 harus mengakui keunggulan Uzbekistan setelah tumbang dengan skor 1-3 dalam laga kedua Grup C Piala Asia U-20 2025 yang berlangsung di ...
Minggu 16-Feb-2025 21:16 WIB
Pratama Arhan mencetak rekor pribadi, ia resmi mencapai 50 caps bersama Timnas Indonesia.
Senin 23-Dec-2024 20:54 WIB
Dua pevoli abroad Indonesia siap melanjutkan kiprahnya pekan ini, Megawati dan Doni Haryono main.
Senin 09-Dec-2024 20:46 WIB
Pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang bakal menjadi tontonan seru pecinta sepak bola, besok, Jumat (15/11/2024), cek link live streamingnya.
Kamis 14-Nov-2024 20:38 WIB