PERISTIWA

Diduga Membunuh Pasukan Perdamaian PBB di Lebanon, Irlandia Tidak Percaya Hizbullah Tak Terlibat Dalam Pembunuhan

Selasa 27-Dec-2022 09:00 WIB 354

Foto : tempo

brominemedia.com  - Tentara Lebanon telah menahan seorang tersangka dalam pembunuhan terhadap seorang pasukan perdamaian PBB asal Irlandia. Langkah ini merupakan hasil koordinasi dengan kelompok bersenjata Hizbullah selama akhir pekan, kata dua sumber keamanan dan seorang juru bicara Hizbullah.

 “Pria itu adalah pendukung kelompok bersenjata yang didukung Iran dan partai politik arus uta,a, tetapi bukan anggota kelompok itu,” kata juru bicara Hizbullah kepada kantor berita Reuters, Senin.

Sumber keamanan mengatakan pria itu diduga melepaskan tembakan ke kendaraan Pasukan Sementara PBB di Lebanon (UNIFIL) yang sedang melakukan perjalanan melalui Lebanon selatan pada 15 Desember.

Prajurit Sean Rooney, berusia 23 tahun, tewas dan tiga lainnya cedera – satu dalam kondisi kritis – pada 14 Desember. Serangan terjadi ketika kendaraan UNIFIL mereka diserang di dekat desa al-Aqbiya di selatan negara itu.

Itu adalah serangan fatal pertama terhadap pasukan penjaga perdamaian PBB di Lebanon sejak 2015.

"Penembak telah ditangkap oleh pasukan keamanan setelah Hizbullah menyerahkannya beberapa jam yang lalu," kata seorang pejabat keamanan yang menolak disebutkan namanya karena tidak berwenang untuk berbicara kepada media.

Hizbullah secara resmi membantah terlibat dalam insiden itu, menyebut pembunuhan itu sebagai "insiden yang tidak disengaja" yang terjadi semata-mata antara penduduk kota dan UNIFIL.

“Konvoi dua kendaraan itu membawa delapan personel dan sedang melakukan perjalanan ke Beirut ketika dua anggota kembali ke Irlandia dengan cuti,” kata Kepala Staf Pasukan Pertahanan Irlandia Seán Clancy. Empat personel yang tersisa dari kendaraan lain tidak terluka.

Saksi mata mengatakan penduduk desa di daerah al-Aqbiya memblokir kendaraan Rooney setelah melewati jalan sepanjang pantai Mediterania yang biasanya tidak digunakan oleh UNIFIL. Al-Aqbiya berada di luar area operasi UNIFIL, kata pasukan tersebut.

Tiga penumpang terluka saat kendaraan menabrak tiang dan terbalik.

Pada 16 Desember, menteri luar negeri dan pertahanan Irlandia Simon Coveney mengatakan kepada televisi negara Irlandia RTE bahwa dia tidak menerima bantahan Hizbullah bahwa mereka tidak terlibat.

“Kami tidak menerima jaminan apa pun sampai kami menyelesaikan penyelidikan penuh untuk menetapkan kebenaran sepenuhnya,” katanya.

Pasukan penjaga perdamaian

UNIFIL telah beroperasi di Lebanon sejak 1978 untuk menjaga perdamaian di sepanjang perbatasan dengan Israel. Wilayah operasi mereka diperluas setelah resolusi PBB yang menghentikan perang Israel-Hizbullah 2006 di Libanon selatan.

Selama bertahun-tahun, telah terjadi sejumlah insiden antara pendukung Hizbullah dan pasukan penjaga perdamaian PBB, tetapi jarang mematikan.

UNIFIL telah mendesak Beirut untuk memastikan penyelidikan cepat atas kematian kekerasan pertama dari salah satu penjaga perdamaiannya dalam hampir delapan tahun.

Pasukan itu dibentuk untuk memantau penarikan pasukan Israel setelah mereka menginvasi Lebanon sebagai pembalasan atas serangan Palestina.

Israel menarik diri dari Libanon selatan pada 2000, tetapi enam tahun kemudian terlibat dalam perang yang menghancurkan melawan Hizbullah dan sekutunya.

Libanon dan Israel secara teknis masih berperang, meskipun mereka menyelesaikan sengketa perbatasan laut yang sudah berlangsung lama pada Oktober.

Konten Terkait

PERISTIWA 3 Pasukan Perdamaian PBB Tewas dalam Ledakan Bom Rakitan di Mali

Tiga pasukan penjaga perdamaian PBB dari Senegal tewas ketika mobil konvoi mereka menabrak bom di pinggir jalan di Mali tengah.

Rabu 22-Feb-2023 03:17 WIB

PERISTIWA Diduga Membunuh Pasukan Perdamaian PBB di Lebanon, Irlandia Tidak Percaya Hizbullah Tak Terlibat Dalam Pembunuhan

Irlandia tidak percaya Hizbullah tak terlibat dalam pembunuhan tentaranya yang menjadi anggota pasukan perdamaian PBB di Lebanon

Selasa 27-Dec-2022 09:00 WIB

Tulis Komentar