Bukan Cari Koin, 'Mario Bros' di Banten Malah Curi Sepeda Motor
Senin 05-May-2025 20:27 WIB
17
Foto : liputan6
Brominemedia.com – Badut Mario Bros mencuri sepeda motor warga pada Sabtu pagi, 3 Mei 2025, sekitar pukul 09.00 WIB, di Perumahan Ciujung Damai, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten.
Pelaku berinisial MA (22), dia mengamen keliling perumahan menggunakan baju badut Mario Bros. Saat mencuri, dia panik karena diteriakin maling, sehingga kepala badutnya jatuh dan ditinggal.
"Pengamen berpakaian badut nekat menggasak Honda Vario, saat ditinggal pemiliknya mengambil kacamata di rumahnya," ujar Kapolres Serang, AKBP Condro Sasongko, Senin (5/5/2025).
Saat itu, motor korban terparkir di teras rumah dan kuncinya masih menggantung, sehingga muncul niat sang Badut Mario Bros mencuri.
Usai mengambil kacamata, korban kaget sepeda motornya dibawa oleh badut. Korban berteriak hingga tetangga keluar rumah dan mengejar pelaku.
Aksi maling badut Mario Bros tanpa topeng itu terekam CCTV sehingga memudahkan polisi melakukan pencarian.
"Korban melapor ke Polsek Kragilan. Dari informasi tersebut, Tim Resmob berhasil melacak dan menangkap pelaku MA di pertigaan Parung, Kota Serang ketika sedang mencari pembeli motor," dia menerangkan.
Badut Maling Motor Dipenjara
Pelaku merupakan warga Kecamatan Baros, Kabupaten Serang, yang kini telah dibawa ke Mapolres Serang untuk dilakukan pemeriksaan dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Sebelum menjadi Badut Mario Bros, pelaku MA baru saja bebas beberapa bulan dari Rutan Kelas IIB Serang, akibat mencuri 5 handphone dan uang Rp1 juta.
"Tersangka merupakan mantan warga binaan yang bebes beberapa bulan dalam kasus pencurian. Saat ini tersangka masih menjalani pemeriksaan intensif," jelas Kasatreskrim Polres Serang, AKP Andy Kurniady, Senin (5/5/2025).
SEBANYAK 85 pekerja PT Prima Karya Sarana Sejahtera (PKSS) yang bertugas di Kantor Cabang BRI Pringsewu, Kabupaten Tanggamus, Lampung menjalani tes narkobadan zat terlarang
Dengan senyum ramah, Solihin menyambut pengendara yang datang. Tangannya lincah mengatur lalu lintas sepeda motor. Nasib tukang parkir minimarket jadi dilema, antara dianggap menggangu kenyamanan dan melindungi kendaraan warga.
Tak hanya itu, PT PLM juga diduga belum memiliki Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) yang sah serta menunggak kewajiban Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sejak tahun 2022.