Foto : brominemedia.com
brominemedia.com - Mobil listrik BMW iX beberapa waktu
lalu sempat mengalami masalah pada sistem navigaso karena tidak berfungsi
sebagaimana mestinya.
Menanggapi keluhan tersebut, Operation Manager BMW Astra
Teguh Widodo pun buka suara mengenai masalah yang terjadi pada mobil listrik
mewahnya tersebut.
Dia mengatakan permasalahan pada sistem maps atau navigasi
yang ada pada kendaraan elektrik terbaru mereka sudah terselesaikan.
“Kami memang sudah terima komplain itu dan kami
sudah menyelesaikan masalah itu,” kata Teguh Widodo di Jakarta, Senin.
Dia membenarkan permasalahan itu sempat terjadi pada mobil
listrik terbaru mereka beberapa waktu yang lalu. Namun, kata dia, permasalahan
itu menjadi tanggung jawab principal.
Hingga saat ini, Teguh menyatakan permasalahan itu sudah
bisa diselesaikan oleh tim purnajual atau aftersales dari BMW Astra yang
menimpa pemilik kendaraan elektrik terbaru dari BMW itu.
“Masalah itu karena software saja ya, kami selaku
dealer hanya bertugas untuk menjual. Ketika ada masalah pada kendaraan langsung
lapor ke principal.
Jadi, semua sudah beres dari tim aftersales kami,” ujar
dia. Sebelumnya, pemilik BMW iX Kevin Mintaraga sempat mengalami masalah pada
tunggangannya. Dia mengatakan merasa dirugikan akibat masalah tersebut.
Dia menyebut fitur Google Maps dan Apple Maps pada Apple
CarPlay tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
“Mereka (fitur maps) secara terus-menerus mengubah
arahan secara tak terduga. Kegagalan ini menjadi kekhawatiran keselamatan bagi
saya dan anak-anak selama berkendara dengan kecepatan tinggi di jalan tol
menuju Tangerang, saat peta mendadak menyarankan untuk keluar dari rute,” jelas
dia dalam sebuah surat keterangan yang diberikan kepada ANTARA, Senin.
Konsumen merasa tidak nyaman menggunakan kendaraan ini. Pasalnya, dia selalu memanfaatkan Google Maps untuk mobilitasnya sehari-hari ketika menggunakan BMW iX.
Menurut pengakuan dia, BMW Astra sebagai dealer resmi BMW di Indonesia belum bisa menyelesaikan masalah yang membuat dirinya jengkel.
Terlebih dirinya harus menunggu lebih lama untuk perbaikan masalah yang dialami oleh kendaraannya.
“Setelah pemeriksaan, mereka mengatakan bahwa ini adalah masalah global yang sudah diketahui. Mereka menyarankan saya untuk menunggu pembaruan perangkat lunak. Telah lebih dari tiga bulan berlalu tanpa adanya pembaruan,” kata dia.
Meski pihak BMW Astra menyatakan sudah menyelesaikan tugasnya untuk memperbaiki kendaraan konsumen yang bermasalah pada maps tersebut.
Namun, Kevin tidak membenarkan hal itu.
“Belum, mereka ignore saya. Saya udah reach out ke multiple stakeholders mereka,” tegas Kevin saat dihubungi melalui pesan singkat WhatsApp, Senin siang.
Sampai akhir Oktober 2023, kendaraan tersebut sudah dipesan sebanyak 350 unit oleh konsumen di seluruh Indonesia.
Di Indonesia sendiri, BMW iX dibanderol dengan harga yang cukup fantastis. Konsumen harus merogoh kocek lebih dalam hingga harus menebus kendaraan itu dengan harga Rp 2.398.000.000.
Konten Terkait
Kepala Pusat Pangan, Energi, dan Pembangunan Berkelanjutan Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Abra Talattov, menilai penerapan diskon tarif listrik sebesar 50 persen layak dilakukan kembali...
Minggu 05-Oct-2025 20:46 WIB
Deretan kendaraan berbahan bakar bensin setelah diservis di salah satu diler Honda yang memberikan pelayanan tiga S di Sawangan, Depok, Juli 2025
Kamis 02-Oct-2025 20:49 WIB
Program PSEL ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah pusat. Kabupaten Bekasi memiliki peluang besar untuk menuntaskan permasalahan sampah secara berkelanjutan.
Rabu 01-Oct-2025 20:34 WIB
Lomba ini bukan sekadar kompetisi, tetapi juga ruang belajar bersama meningkatkan keterampilan sekaligus menjaga keselamatan kerja tim PDKB.
Selasa 23-Sep-2025 20:57 WIB
Sebanyak 29 murid dan para guru mengikuti outing class yang bertujuan untuk mengenalkan manfaat dan bahaya listrik secara langsung.
Jumat 19-Sep-2025 20:47 WIB