KESEHATAN

BAHAYA Psikopat Narsistik, Antok Ternyata 5 Jam Mutilasi Uswatun Khasanah, Tenang Tanpa Keraguan

Selasa 04-Feb-2025 20:37 WIB 16

Foto : tribunnews

Brominemedia.com – Bahaya psikopat narsistik seperti tersangka Rohmat Tri Hartanto alias Antok (33) tampak jelas dari kasus mutilasi Ngawi tersebut.

Dari hasil penyelidikan polisi, terungkap fakta Antok melakukan mutilasi terhadap jasad selingkuhannya, Uswatun Khasanah (29) selama kurang lebih 5 jam. 

Dalam durasi waktu tersebut, Antok yang digolongkan sebagai psikopat narsistik melakukan mutilasi dengan tenang tanpa rasa iba ataupun keraguan. 

Dirreskrimum Polda Jatim, Kombes Farman mengatakan, tersangka melakukan mutilasi terhadap korban mulai pukul 01.30 hingga 05.30 WIB.

Dalam kurun waktu tersebut, tersangka menyayat tubuh korban dengan perasaan tenang.

“Sayatan itu tipis-tipis, artinya itu dilakukan berulang-ulang kali. Makanya butuh waktu durasi 5 jam untuk melakukan mutilasi,” ucap Farman pada Senin (3/2/2025) mengutip Kompas.com.

Berdasarkan sayatannya, Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim memperkirakan alat yang digunakan adalah pisau tipis sebagaimana barang bukti pisau buah yang disita polisi.

“Sehingga diperkirakan menggunakan pisau yang kecil sejenis barang bukti yang kita amankan,” kata Farman.

Pisau yang dijadikan barang bukti oleh Polda Jatim tersebut berupa pisau buah bersarung hijau dan berjumlah satu buah.

Tersangka mengaku pisau tersebut dibeli di sebuah minimarket.

Diduga, tersangka Antok memutilasi tubuh kekasihnya itu selama kurang lebih empat hingga lima jam.

Tersangka membagi tubuh korban menjadi tiga bagian, yakni kepala, tubuh, dan kaki.

Berdasarkan analisis tim psikolog Polda Jatim yang disampaikan Dirreskrimum Polda Jatim, tersangka memutilasi korban dengan perasaan tenang tanpa keraguan.

“Ya, itu hasil dari psikolog, itu karena pelaku ini kelihatan tenang dalam melakukan itu, tidak ada rasa keraguan, tidak ada rasa iba terhadap korban sehingga digolongkan sebagai psikopat,” kata Farman.

Dari hasil analisis kepribadian tersebut, Antok dinyatakan sebagai seorang psikopat narsistik.

“Didapati hasil dari tes psikologi ini oleh psikolog forensik, antara lain termasuk dalam golongan psikopat narsistik,” kata Farman.

Gangguan kepribadian tersebut diketahui dengan adanya ciri-ciri tersangka saat melakukan pembunuhan dan mutilasi, tidak memiliki rasa iba terhadap korban.

“Tidak punya perasaan yang iba terhadap korban apabila sudah merasa ketersinggungan, intinya emosinya meledak-ledak dan keibaannya kurang,” ujarnya.


Psikopat Narsistik Termasuk Dalam 'Dark Triad'

Dark Triad adalah sebutan untuk kumpulan tiga sifat kepribadian yang cenderung negatif karena dianggap dapat berbahaya untuk orang lain.

Istilah Dark Triad pertama kali dikemukakan oleh Paulus dan Williams pada tahun 2002 dalam sebuah penelitian tentang kepribadian.

Kedua psikolog itu mengindentifikasi tiga sifat kepribadian paling menonjol dari orang-orang yang dianggap berbahaya dan berisiko sebagai kriminal.

Ketiga sifat kepribadian itu adalah narsisme, psikopat, dan machiavellianisme. Ketiganya memiliki ciri-ciri dalam hal keengganan sosial, promosi diri, kedinginan emosional, dan agresivitas.

Layaknya semua sifat kepribadian, Dark Triad dalam diri setiap orang juga memiliki tingkatan tertentu.

Peneliti menemukan, Dark Triad dengan tingkat tertentu bisa meningkatkan kesuksesan seseorang, tapi apabila tingkat Dark Triad-nya terlalu tinggi, maka orang itu bisa membahayakan mereka yang ada di sekitarnya. 

Orang yang memiliki tiga sifat kepribadian Dark Triad bisa saja ditemui dalam kehidupan sehari-hari secara tidak sadar.

Konten Terkait

PERISTIWA BPBD Catat 1.280 Rumah Warga Terdampak Banjir di Situbondo

jatim.jpnn.com, SITUBONDO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mencatat sekitar 1.280 rumah warga terdampak bencana alam banjir di tiga kecamatan selama Senin (3/2) hingga Rabu (5/2).

Rabu 05-Feb-2025 20:42 WIB

PENDIDIKAN Wacana Gratis Masuk SMP Swasta, Ketua Komisi D dr Akmarawita Kadir: Surabaya Mampu

Ketua Komisi D DPRD Surabaya, dr Akmarawita Kadir, menemukan skema untuk kebijakan gratis masuk SMP swasta di Surabaya.

Rabu 05-Feb-2025 20:40 WIB

PERISTIWA Reaksi Ibu Wang Xiaofei, Zhang Lan Dikritik Karena Selalu Live saat Kematian Barbie Hsu

Ibu Wang Xiaofe, Zhang Lan dikritik habis-habisan karena selalu live di tengah kematian mantan menantunya, Barbie Hsu.

Rabu 05-Feb-2025 20:40 WIB

PERISTIWA Kasus Polisi Tembak Warga, DPR Minta Kapolri Evaluasi Kapolda Kalimantan Barat

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo diminta untuk segera mengevaluasi Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pipit Rusmanto.Evaluasi itu perlu dilakukan buntut adanya dugaan Pipit melindungi anggotanya Briptu AR yang menembak mati Agustino, warga Dusun Mendauk, Kecamatan Nanga Tayap, Kabupaten Ketapang.Anggota Komisi III DPR RI Rudianto Lallo mengingatkan agar petinggi Polri tidak mencoba melindungi anggotanya yang memang terlibat tindak pidana. Apalagi, sampai menghilangkan nyawa warga sipil.Kalau a.. Baca selengkapnya di https://rmol.id/politik/read/2025/02/05/655057/kasus-polisi-tembak-warga-dpr-minta-kapolri-evaluasi-kapolda-kalimantan-barat

Rabu 05-Feb-2025 20:40 WIB

PERISTIWA Nasib 2 Gadis Remaja Berkelahi Gara-gara Saling Tatap Mata di Waduk Seloromo Pati, Begini Akhirnya

Sebuah video viral di media sosial yang menampilkan perkelahian dua remaja perempuan di Waduk Seloromo Pati, Jawa Tengah.

Rabu 05-Feb-2025 20:39 WIB

Tulis Komentar