PERISTIWA

Angka PHK di Jakarta Tinggi, PSI Minta Gubernur DKI Pramono Anung Lakukan Langkah Tepat

Selasa 11-Mar-2025 21:26 WIB 53

Foto : wartakota

Brominemedia.com – Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta William Aditya Sarana minta Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung harus lakukan langkah tepat untuk mengatasi tingginya angka pemutusan hubungan kerja (PHK) di Jakarta.

"Kami prihatin dengan tingginya angka PHK di Jakarta baru-baru ini," kata William pada Selasa (11/3/2025).

"Pemprov DKI Jakarta harus bergerak untuk mengatasi permasalahan ini. Terlebih, perekonomian juga sedang lesu, sehingga membuat posisi warga yang menganggur lebih rentan lagi," ujar William.

William mengungkap, data Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menunjukkan sebanyak 3.325 pekerja terkena PHK pada bulan Januari 2025.

Sementara itu, sebanyak 2.650 atau 79,70 persennya ada di DKI Jakarta.

Dengan kata lain, kasus PHK paling banyak terjadi di Jakarta.

William menerangkan bahwa kasus PHK ini terjadi pada masa-masa yang sulit dan sangat disayangkan.

"Daya beli masyarakat sedang menurun. Salah satunya karena masyarakat cenderung menabung di masa-masa yang tidak pasti ini," terangnya.

"Ditambah PHK yang terjadi secara massal. Ini akan menambah tekanan terhadap perekonomian warga Jakarta,” ucap Anggota Komjsi A DPRD Provinsi DKI Jakarta itu.

William mengingatkan lagi janji Gubernur DKI Jakarta dengan Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Pramono Anung-Rano Karno yang akan mengadakan job fair di seantero Jakarta.

Langkah ini dilakukan dalam rangka mengatasi masalah pengangguran.

"Pemprov DKI Jakarta harus bertindak drastis menyusul kejadian-kejadian PHK ini. Kami diingatkan kembali oleh janji Mas Pram dan Bang Doel untuk mengadakan job fair di setiap kecamatan," jelasnya.

"Hal itu harus segera dilakukan untuk mempertemukan pekerja yang terdampak PHK dan menganggur dengan penyedia kerja yang mungkin membutuhkan keahlian mereka," tuturnya.

William juga menyarankan Pemprov DKI Jakarta untuk mengadakan pelatihan-pelatihan kerja bagi para pekerja yang terkena PHK agar mereka bisa melakukan alih profesi dengan lancar.

"Pemprov DKI Jakarta juga bisa mengadakan program-program latihan kerja yang sesuai dengan kebutuhan pasar agar para pekerja yang kini menganggur karena di-PHK bisa menyesuaikan diri dengan keperluan industri dan segera mendapatkan pekerjaan baru," paparnya.

Konten Terkait

EVENT Tingkatkan Kebersamaan, Persaudaraan dan Pererat Silaturahmi, TP PKK Kota Medan Gelar Halalbihalal

Guna mempererat tali silaturahmi di antara seluruh pengurus dan anggota, TP PKK Kota Medan menggelar halalbihalal Idulfitri 1446 H di Gedung PKK Kota Medan, Jalan Rotan, Medan Petisah, Kamis (17/4/2025).

Jumat 18-Apr-2025 20:53 WIB

PERISTIWA AKBP Umar: Kami Tidak Akan Kompromi! Polres Gianyar Siap Tindak Tegas Segala Bentuk Premanisme

Keberadaan oknum-oknum yang menyalahi fungsi ormas ini, dinilai selain dapat mengganggu kenyamanan masyarakat, juga dapat merusak iklim investasi

Jumat 18-Apr-2025 20:50 WIB

PERISTIWA Belajar dari Bahlil Lahadalia [Tidak Ada Waktu Membalas Hal Negatif dengan Negatif]

Sebagai mantan Wali Kota Makassar, saya pernah merasakan bagaimana posisi...

Jumat 18-Apr-2025 20:50 WIB

PERISTIWA Ruang pada Rusunawa Kayu Putih Jadi Area Komersil

Pada Rusunawa Kayu Putih Tanjung Mulia, lanjutnya, ada beberapa beberapa titik ruang yang dapat dijadikan area komersil.

Jumat 18-Apr-2025 20:49 WIB

PERISTIWA Ridwan Kamil Laporkan Lisa Mariana Terkait Pencemaran Nama Baik

Adapun Ridwan Kamil, kata dia, mengajukan secara langsung laporan tersebut pada tanggal 11 April 2025.

Jumat 18-Apr-2025 20:49 WIB

Tulis Komentar