Foto : sindonews
brominemedia.com- Sebanyak 41.039.452 ancaman online menyasar pengguna di
Indonesia selama periode Januari hingga Desember 2022. Angka tersebut sangat
besar, tapi sebenarnya turun 4,52% dibandingkan 42.983.721 dibanding 2021.
Meski demikian, tetap menempatkan Indonesia di peringkat
ke-68 secara global dalam hal bahaya yang terkait dengan berselancar di web.
Data terbaru Kaspersky menunjukkan, dalam hal ancaman lokal, hampir setengah
(45%) pengguna Kaspersky di negara tersebut menjadi sasaran jenis ancaman ini.
Bahkan, sebanyak 56.463.262 serangan offline diblokir dari
Januari hingga Desember 2022 di Indonesia. Angka ini menurun 24,52%
dibandingkan periode yang sama tahun 2021 dengan 74.803.899 insiden lokal pada
komputer peserta KSN di Indonesia.
Hal ini menempatkan Indonesia di peringkat ke-64 secara
global dalam hal ancaman lokal. Statistik infeksi lokal untuk komputer pengguna
merupakan indikator yang sangat penting.
Worm dan virus file menyumbang atas sebagian besar insiden
tersebut. Data ini menunjukkan seberapa sering pengguna diserang oleh
penyebaran malware melalui drive USB yang dapat dilepas, CD dan DVD, dan metode
“offline” lainnya.
Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!
Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm
General Manager untuk Asia Tenggara Kaspersky Yeo Siang Tiong mengatakan, Indonesia diproyeksikan menjadi pemimpin terdepan dalam adopsi Artificial Intelligence (AI) di ASEAN pada 2030 dan menjadi negara maju pada 2045.
“Namun, prediksi konsumen Kaspersky di 2023 mengungkapkan bahwa teknologi inovatif mulai dari VR, AR, antarmuka suara, dan otomatisasi proses (termasuk robotisasi komunikasi) hingga pengujian dan penilaian yang mendukung AI akan memicu peningkatan serangan siber di tahun ini,” ungkapnya.
Oleh karena itu, inovasi teknologi cepat, sistem yang kompleks, dan berbagi data yang semakin terhubung memungkinkan risiko upaya siber menjadi lebih terorganisir dan tersebar luas di dalam negeri.
“Kehadiran AI kini dapat dirasakan dalam aktivitas yang paling sederhana sekalipun, mulai smartwatch yang dapat menghitung detak jantung hingga mobil tanpa pengemudi bahkan gym dari rumah.
AI, seperti ChatGPT, juga menunjukkan kemungkinan terobosan dan manfaat luar biasa yang dapat dibawanya ke semua industri dan fungsi bisnis.
Namun, statistik kami untuk Indonesia tahun lalu menegaskan bahwa adopsi teknologi canggih harus terus disertai dengan antisipasi dan respons perusahaan yang tepat terhadap serangan siber,” beber YeoSiangTiong.
Konten Terkait
Yakob dan Yance Sayuri Kembali Dipanggil Timnas Indonesia: Sentuhan Khas Mutiara Hitam Dinanti. Terimakasih Tuhan Yesus!
Minggu 18-May-2025 21:15 WIB
Menyitir laman BolaSport.com, Head coach Patrick Kluivet dan PSSI hingga saat ini masih belum merilis daftar pemain yang dipanggil.
Selasa 13-May-2025 21:00 WIB
Jemaah calon haji (JCH) 2025 atau kali ini misalnya, mereka dibekali satu unit tas ransel khusus untuk puncak haji di Armuzna (Arafah, Mudzalifah, dan Mina).
Rabu 07-May-2025 20:40 WIB
Sidak digelar karena diduga terdapat Warga Negara Asing (WNA) yang menyalahgunakan izin tinggal dan diduga investasi secara ilegal.
Selasa 06-May-2025 20:39 WIB
Tepat 100 Hari Kepergian Alvin Lim, LQ Indonesia Law Firm Resmi Menunjuk Ketua Baru, Ini Sosoknya
Selasa 06-May-2025 20:33 WIB