Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

PERISTIWA

Renungan Tragedi Kanjuruhan Bagi Joel Cornelli Jelang Arema FC Lawan Persebaya 'Emosional Sekali'

Kamis 05-Dec-2024 23:52 WIB

108

Renungan Tragedi Kanjuruhan Bagi Joel Cornelli Jelang Arema FC Lawan Persebaya 'Emosional Sekali'

Foto : tribunnews

Brominmedia.com - Renungan Tragedi Kanjuruhan bagi Joel Cornelli jelang Arema FC lawan Persebaya membuat laga ini menjadi emosional. 


Terutama bagi Arema FC yang punya kenangan pahit melawan Persebaya dua tahun silam.


Pada 1 Oktober 2022 lalu, Arema FC harus berduka kehilangan 135 korban jiwa pasca-laga yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan Malang. 



Pelatih Arema FC, Joel Cornelli ingin menjadikan memori Tragedi Kanjuruhan sebagai salah satu motivasi mengalahkan Persebaya pada pekan ke-13 Liga 1 2024-2025. 


Pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Sabtu (7/12/2024) pukul 15.30 WIB itu menguatkan tekat Arema FC untuk mempersembahkan kemenangan kepada para korban.


Apalagi Arema FC selalu kalah saat berhadapan melawan Persebaya dalam tiga pertemuan terakhir dengan skor (0-1), (3-1) dan (0-1). Untuk itu Joel Cornelli bertekad memimpin Arema FC mengalahkan Persebaya demi mewujudkan harapan tersebut.


"Tentu saja itu sudah terjadi dua tahun yang lalu dan itu tragedi buat kita semua," ucap pelatih asal Brasil itu mengutip Kompas.com, Kamis, (5/12/24).



"Jadi, untuk kami, laga ini merupakan pertandingan terpenting musim ini karena kami harus memberi penghormatan pada orang yang memberi segalanya untuk Arema pada laga itu," tuturnya.


"Tentu saja itu adalah laga yang emosional sekali. Saya yakin pemain akan bermain segalanya untuk Aremania dan orang-orang yang menjadi korban dua tahun yang lalu," imbuh Joel.


Apalagi Arema FC mempunyai modal berharga menghadapi Persebaya. 


Dedik Setiawan dkk dalam situasi yang baik dalam tren kemenangan.  Dengan catatan tiga menang beruntun Barito Putera (3-1), Madura United (4-2), dan Persita Tangerang (3-0).


Joel Cornelli yakin pada pertemuan melawan klub berjuluk Bajul Ijo kali ini akan memiliki akhir yang berbeda.


"Pada pertemuan terakhir kami kalah, tetapi itu cerita lalu. Jadi, yang terpenting adalah para pemain memahami pentingnya laga ini dan kami siap menghadapi tim kuat seperti Persebaya," tutur Joel Cornelli.


Di sisi lain Persebaya saat ini berada di puncak klasemen sementara Liga 1 2024-2025 dengan perolehan 27 poin.


Bajul Ijo juga mencatatkan tiga kemenangan beruntun, menang 1-0 dari PSIS, kemudian mengalahkan Persija 2-1, dan terakhir memenangi derbi Suramadu melawan Madura United 2-1.


Manajer tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas turut mengungkap rasa syukurnya atas kemenangan skuat Singo Edan pada pekan sebelumnya melawan Persita. 


Menurut Wiebie, kemenangan tersebut memberi dampak positif terhadap mental pemain dan timnya siap tampil maksimal.


"Syukur Alhamdulilah atas kemenangan lawan Persita untuk modal lawan Persebaya" tuturnya mengutip laman Liga 1, Kamis (05/12/2024).


"Anak-anak lawan Persebaya sudah siap dengan mental yang cukup bermodal kemenangan ini. Kita berusaha lawan Persebaya ambil poin," imbuh Wiebie.


Sementara itu, General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, menambahkan persiapan tim sudah dilakukan jauh-jauh hari.


Meski tanpa pemain seperti Arkhan Fikri dan Achmad Maulana yang bergabung dengan Timnas, serta Dendi dan Farizi yang sedang mengikuti kursus, tidak dapat tampil.


Selain itu, dua pemain lainnya juga dipastikan absen karena cedera. Namun Yusrinal yakin Arema FC tetap optimistis menyambut laga ini.


"Persiapan tim sudah disiapkan dari bulan November, seperti fisik dll, karena persiapan ini kan sekaligus untuk laga bulan Desember yang cukup padat, bermain 5 hari sekali," katanya.


Tim bertekad untuk bermain all-out demi meraih kemenangan dan mempersembahkan yang terbaik untuk Aremania.


Meskipun tidak menjanjikan bonus secara pasti, pemberian bonus tetap menjadi motivasi tambahan bagi para pemain.


"Pastilah biar semangat. Tidak menjanjikan kita pasti kasih mengingat 6 musim kita belum pernah meraih kemenangan atas Persebaya. Siapa tahu musim ini menang di GBT," ujar Yusrinal.


Konten Terkait

PERISTIWA Semua Orang di Pesawat Air India Tewas, Mahasiswa Kedokteran Tempat Jatuh Pesawat Ikut Jadi Korban

Semua orang di dalam pesawat Air India yang jatuh di Ahmedabad, India, Kamis (12/6/2025) yang berjumlah 242 jiwa dinyatakan tewas.

Kamis 12-Jun-2025 21:00 WIB

Semua Orang di Pesawat Air India Tewas, Mahasiswa Kedokteran Tempat Jatuh Pesawat Ikut Jadi Korban
OLAHRAGA Sinyal Kuat Persebaya Surabaya & Persib Bandung Memanas: Kode A1 Sudah Dikirim dari Tim Degradasi

Sinyal kuat Persebaya Surabaya dan Persib Bandung memanas, kode sudah dikirim dari tim degradasi, Bonek dan Bobotoh cek.

Senin 26-May-2025 21:10 WIB

Sinyal Kuat Persebaya Surabaya & Persib Bandung Memanas: Kode A1 Sudah Dikirim dari Tim Degradasi
OLAHRAGA Shin Tae-yong dan Teco Masuk Rumor Calon Pelatih Persebaya Surabaya

Pasca pengumuman perpisahan dengan Paul Munster, sejumlah nama langsung dikaitkan sebagai calon pelatih Persebaya, Shin Tae-yong dan Stefano Cugurra

Minggu 25-May-2025 21:46 WIB

Shin Tae-yong dan Teco Masuk Rumor Calon Pelatih Persebaya Surabaya
OLAHRAGA Jelang Laga Hidup-Mati Kontra Arema FC, Eduardo Almeida Targetkan 3 Poin Selamatkan Semen Padang FC

“Kita tahu Arema sangat kuat di kandang. Tapi saya berharap mereka meraih poin di pertandingan berikutnya, bukan saat melawan kami,” ucapnya.

Jumat 23-May-2025 20:44 WIB

Jelang Laga Hidup-Mati Kontra Arema FC, Eduardo Almeida Targetkan 3 Poin Selamatkan Semen Padang FC
EVENT Arema FC Pertimbangkan Main ke Stadion Lain, Pasca-Insiden Pelemparan Batu Bus Persik Kediri

Adalah manajer Arema FC, Yusrinal Fitriandi mengungkapkan peristiwa tersebut sebagai pukulan telak bagi manajemen Arema FC.

Selasa 13-May-2025 20:57 WIB

Arema FC Pertimbangkan Main ke Stadion Lain, Pasca-Insiden Pelemparan Batu Bus Persik Kediri

Tulis Komentar