Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

PERISTIWA

Fakta Baru Kasus Dosen Diduga Penyuka Sesama Jenis di Mataram NTB, Korbannya Bertambah Jadi 22 Orang

Jumat 03-Jan-2025 22:12 WIB

111

Fakta Baru Kasus Dosen Diduga Penyuka Sesama Jenis di Mataram NTB, Korbannya Bertambah Jadi 22 Orang

Foto : tribunnews

Brominemedia.com – LR, oknum dosen penyuka sesama jenis kini dipecat dari tiga kampus tempatnya mengajar di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Hal tersebut diungkap Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kota Mataram Joko Jumadi.

"Saya sudah dapat info dari temen-temen sudah dipecat dari ketiga kampus," kata Joko Jumadi dikutip dari Tribunlombok, Jumat (3/1/2025).

Selain itu, Joko pun mengungkap bila korban pelecehan seksual sesama jenis yang dilakukan LR kini bertambah menjadi 22 orang.

Puluhan korban tersebut, ada yang masih berstatus mahasiswa hingga sudah menjadi alumni.

Joko Jumadi yang mendampingi para korban mengatakan, 12 orang tersebut sudah diketahui identitasnya sementara 10 orang lainnya merupakan mahasiswa di kampus yang berbeda.

Joko juga mengatakan polisi akan melakukan pemeriksaan psikologi terhadap para korban, sementara untuk terduga pelaku akan dilakukan pemeriksaan pada pekan depan.

"Kalau kasus seperti ini korban belum sepenuhnya speakup, yang terindikasi baru dua kampus yang satu kampus belum ada korban," kata Joko.

Joko juga menyebut sampai saat ini belum ada korban dari perempuan yang melaporkan dugaan pelecehan seksual.

Sejauh ini polisi juga sudah memeriksa empat orang korban.

Ia berharap polisi segera menuntaskan proses penyelidikan, Joko khwatir kalau kasus ini lambat ditangani pelaku akan melarikan diri.

Sebelumnya, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda NTB Kombes Syarif Hidayat membenarkan adanya laporan tersebut, dimana laporan tersebut dilayangkan pada Kamis, (26/12/2024).

"Laporan baru kami terima kemarin, isunya ada beberapa korban, kami terima baru satu korban ini akan kami lakukan penyelidikan lebih lanjut," kata Syarif, Jumat (27/12/2024).

Mantan Wakapolresta Mataram itu mengatakan kejadian dugaan pelecehan tersebut terjadi pada September lalu, perbuatan tersebut diduga dilakukan di salah satu tempat di wilayah Gunung Sari Kabupaten Lombok Barat.

"Keterangan korban (pelapor) ada korban lain, karena korban ini merupakan yang terakhir diduga sebelum itu ada korban lain," kata Syarif.

Syarif menjelaskan modus yang dilakukan oleh oknum dosen tersebut masih di dalami.

Namun berdasarkan pengakuan pelapor terduga pelaku datang ke sekertariat organisasi yang diikuti korban yang ada di wilayah Gunung Sari.

Syarif menjelaskan modus yang dilakukan oleh oknum dosen tersebut masih didalami.

Namun, polisi mengatakan berdasarkan pengakuan pelapor terduga pelaku datang ke sekertariat organisasi yang diikuti korban yang ada di wilayah Gunungsari.

Di sana pelaku melancarkan aksi jahatnya itu.

Antara korban dan pelaku baru berkenalan dua minggu.

"Tapi dari informasi yang didapat, korban menganggap pelaku memiliki kekuatan spritual dan dia disegani," kata Syarif.

Katanya pelaku dalam menjalankan aksi pelecehan dengan ritual aneh.

Dia menggunakan  modus 'zikir kelamin' atau 'zikir zakar' untuk melancarkan aksinya.

Polisi juga masih mendalami apa  yang dilakukan pelaku.

Syarif meminta kepada para pihak yang merasa pernah menjadi korban untuk melaporkan kejadian tersebut di Polda NTB.

Saat ini mengajar di dua kampus negeri dan juga kampus swasta.  

Konten Terkait

PERISTIWA Diduga Jadi Korban Tabrak Lari, Pemuda di Surabaya Memar Sekujur Tubuh & Pendarahan Otak

Pemuda berinisial KG (24) diduga menjadi korban tabrak lari di Jalan Ahmad Yani dari arah Surabaya dekat Bundaran Waru pada Rabu (11/6) sekitar pukul 00.14 WIB.

Senin 16-Jun-2025 21:20 WIB

Diduga Jadi Korban Tabrak Lari, Pemuda di Surabaya Memar Sekujur Tubuh & Pendarahan Otak
PERISTIWA Sidang Kasus Penembakan Polisi: Peltu Lubis Mengaku Beri Rp 1 Juta ke Kapolsek Setiap Menggelar Judi

Kasus penembakan yang menewaskan tiga polisi di Lampung, digelar di Pengadilan Militer Palembang, Sumsel

Senin 16-Jun-2025 21:04 WIB

Sidang Kasus Penembakan Polisi: Peltu Lubis Mengaku Beri Rp 1 Juta ke Kapolsek Setiap Menggelar Judi
PERISTIWA Iran Siap Berdamai dengan Israel, Begini Syaratnya

Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi, Ahad (15/6), menyatakan pihaknya siap menghentikan serangan terhadap Israel jika Tel Aviv juga menghentikan serbuannya terhadap Teheran.

Minggu 15-Jun-2025 20:49 WIB

Iran Siap Berdamai dengan Israel, Begini Syaratnya
PERISTIWA Bobby Ajak Aceh Kelola Pulau Lipan Cs, JK: Tak Ada Daerah Dikelola Bersama

Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla angkat bicara terkait polemik 4 pulau Aceh yang kini masuk wilayah administrasi Sumatera Utara.

Jumat 13-Jun-2025 22:22 WIB

Bobby Ajak Aceh Kelola Pulau Lipan Cs, JK: Tak Ada Daerah Dikelola Bersama
PERISTIWA 242 Orang dalam Pesawat Air India Seluruhnya Tewas, Mahasiswa di Asrama Juga Ada yang Meninggal

242 orang dalam pesawat Air India seluruhnya tewas, mahasiswa di Asrama Kedokteran juga ada yang meninggal.

Kamis 12-Jun-2025 21:01 WIB

242 Orang dalam Pesawat Air India Seluruhnya Tewas, Mahasiswa di Asrama Juga Ada yang Meninggal

Tulis Komentar