KRIMINAL

Kasus Perampokan di Rumah Wali Kota Blitar, Polda Jatim Periksa 7 Saksi dan Bentuk Tim Khusus

Senin 12-Dec-2022 22:35 WIB 201

Foto : tempo

brominemedia.com- Polda Jawa Timur memeriksa tujuh orang dalam kasus perampokan dan aksi penyekapan di rumah dinas Wali Kota Blitar Santoso, Senin 12 Desember 2022.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jawa Timur Kombes Totok Suharyanto mengatakan pihaknya memeriksa Santoso, istri Santoso, penjaga, dan orang yang pertama kali membantu.

"Saksi saat ini masih dalam proses pemeriksaan. Tadi ada dari penjaga dan korban masih proses untuk pemeriksaan, kemudian saksi yang mengetahui peristiwa pertama dan yang melakukan pertolongan," kata Totok di Blitar, Senin 12 Desember 2022.

Polda Jatim juga telah membentuk tim khusus, baik dari laboratorium forensik, Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Polri, maupun dari Satreskrim Polres Blitar Kota. Polisi juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), Senin, mulai siang hingga petang.

Olah TKP di empat titik

"Malam ini, kami evaluasi seluruh hasil olah TKP termasuk tim di lapangan. Ada empat titik olah TKP, secara teknis tidak bisa (kami) sampaikan karena itu bagian dari evaluasi kami dan untuk pola pengejaran pelaku," tambahnya.

Saat ini, polisi masih mendalami berbagai macam temuan saat olah TKP. Dari berbagai penemuan itu, kata Totok, kasus tersebut diharapkan segera terungkap.

Polisi juga berkoordinasi dengan Dinas Kominfo Kota Blitar untuk mencari alternatif kamera pengawas (CCTV) karena CCTV di area rumah dinas Santoso dirusak para pelaku.

"Saat ini kami koordinasi dengan Kominfo mencari alternatif CCTV lainnya. Kami sudah sisir semua di TKP," ujar Totok.

Kasus pencurian dengan kekerasan terjadi di rumah dinas Wali Kota Blitar pada Senin dini pagi sekitar pukul 03.00 hingga 04.00 WIB.

Dalam kejadian itu, para pelaku yang diperkirakan berjumlah empat hingga lima orang menyekap anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Blitar yang sedang bertugas. Selain itu, Santoso dan istrinya juga sempat disekap serta dipaksa untuk menunjukkan lokasi penyimpanan barang berharga.

Sejumlah uang serta perhiasan dengan total sekitar Rp400 juta raib dibawa para pelaku. Pelaku diduga mengendarai mobil, namun hingga kini masih diselidiki petugas sebab decorder CCTV dirusak pelaku.

Konten Terkait

PERISTIWA Mobil Damkar Pemkab Jember Mogok Saat Hendak Kawal Helikopter Kapolda Jatim

Mobil berangkat dari Markas Damkar di Jalan Danau Toba Nomor 16, Kelurahan Tegal Gede, Kecamatan Sumbersari untuk mengamankan penerbangan helikopter yang ditumpangi Kapolda.

Rabu 16-Apr-2025 20:29 WIB

PERISTIWA Selidiki Ambrolnya Tebing Sungai di Bojonegoro, Polda Jatim Panggil Kontraktor

Polda Jatim bakal mendalami peristiwa ambrolnya tembok tebing Sungai Bengawan Solo sepanjang ratusan meter di Kabupaten Bojonegoro.

Rabu 12-Feb-2025 21:00 WIB

PERISTIWA Karena Cuaca Buruk Helikopter Kapolda Jatim Mendarat Darurat di Tulungagung

Tidak ada korban dalam kejadian tersebut. Kapolda Toni Hermanto berhasil ke luar selamat, demikian juga dengan penumpang lainnya.

Kamis 23-Feb-2023 06:37 WIB

PEMERINTAHAN Polda Jatim Bakal Tindak Penjual Petasan yang Membahayakan

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Toni Harmanto menegaskan, pihaknya memberi perhatian serius terhadap kasus ledakan petasan di Dusun Tegalrejo Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar. Toni...

Selasa 21-Feb-2023 01:23 WIB

PERISTIWA Kapolda Jatim Beri Perhatian Serius Terhadap Kasus Ledakan Petasan di Blitar

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Toni Harmanto menegaskan, pihaknya memberi perhatian serius terhadap kasus ledakan petasan di Dusun Tegalrejo Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar. Toni...

Selasa 21-Feb-2023 01:23 WIB

Tulis Komentar