Direktur Perum Bulog Budi Waseso alias Buwas membeberkan penyebab kedelai impor terlambat datang.
Perum Bulog buka suara soal kritik dari Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan ihwal penugasan impor kedelai yang tak kunjung dilakukan sejak November tahun lalu. Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik, Perum Bulog Mokhamad Suyamto tak menampik pihaknya menghadapi kendala dalam melakukan impor kedelai.
Pemerintah telah mengimpor kedelai asal Amerika Serikat sebanyak 56.000 ton. Kedelai impor itu dibeli dari importir swasta, PT FKS Multi Agro dengan harga Rp 12.000 per kilogram. Namun pemerintah akan memberikan subsidi selisih harga sebesar Rp 1.000 per kilogramnya, sehingga harga yang diterima koperasi produsen tahu tempe Indonesia (Kopti) sebesar Rp 11.000 per kilogram.