Sabtu 10-Dec-2022 09:35 WIB
194

Foto : tempo
brominemedia.com
- Jakarta - Duel dua raksasa Eropa di babak perempat final Piala Dunia 2022
akan mempertemukan Inggris vs Prancis. Kedua kesebelasan akan bertemu di
Stadion Al Bayt pada Ahad dinihari, 11 Desember 2022.
Timnas Inggris dan Prancis sedang berada dalam kepercayaan
diri yang sama. Pada laga nanti, Prancis akan diuji apakah bisa tampil
konsisten dan layak diperhitungkan untuk mempertahankan gelar juara Piala
Dunia.
Sejauh ini, penampilan Prancis terbilang meyakinkan kendati
sempat kalah dari Tunisia di fase grup. Namun di sisi lain, absennya pemain
kunci yang membawa Les Bleus juara Piala Dunia 2018, bisa direspons dengan baik
oleh para pemain pengganti yang rata-rata masih muda.
Pelatih Prancis Didier Deschamps menyatakan akan
berhati-hati menghadapi Inggris. Pasalnya, lawan memiliki pemain-pemain yang
piawai dalam mengeksekusi serangan balik dan bola mati.
Deschamps yang pernah menjuarai Piala Dunia bersama Prancis
baik sebagai pemain maupun sebagai pelatih, menilai Inggris tidak memiliki
banyak kelemahan. Namun dia meyakinkan Kylian Mbappe dan kawan-kawan bawah
Inggris memiliki beberapa titik yang sedikit kurang kuat.
"Kecepatan sering menjadi salah satu penentu. Manakala
Anda cepat maka lawan memiliki waktu lebih sedikit dalam merancang
permainannya. Tapi Anda membutuhkan lebih dari sekadar kecepatan dalam mencetak
gol," kata Deschamps.
Menurut dia, The Three Lions sangat kuat dalam transisi di
mana lebih dari separuh gol yang dibuat berasal dari serangan balik yang cepat.
Sorotan dalam laga ini akan tertuju kepada bagaimana Kylian Mbappe melampaui
bek sayap Kyle Walker. "Saya yakin Inggris bersiap menjinakkan dia, tetapi
Kylian berada dalam posisi membuat perbedaan," kata Deschamps.
"Bahkan dalam pertandingan terakhirnya ketika tidak
dalam performa terbaiknya, dia tetap menjadi penentu kemenangan (dengan
mencetak dua gol saat Prancis menang 3-1 melawan Polandia)," tutur
Deschamps.
Sementara Inggris, pada edisi Piala Dunia kali ini terlihat
lebih berpengalaman dan solid dibandingkan empat tahun lalu di Rusia. Target
mereka jelas, setidaknya bisa menyamai prestasi Piala Dunia 2018 yang sanggup
melangkah ke semifinal.
Penampilan cemerlang di Piala Eropa 2020 di mana tim asuhan
Gareth Southgate melaju ke final bisa menjadi tolak ukur. Tidak ada yang
berubah banyak dari materi pemain yang dibawa sang pelatih. Kondisi itu bisa menjadi
keunggulan tersendiri.
Kapten mereka, Harry Kane, yakin kali ini mereka lebih
sukses dari penampilan di Piala Eropa tahun lalu sekalipun yang dihadapi adalah
juara bertahan Prancis. "Saya merasa keyakinan telah terbangun dan
tercipta selama empat atau lima tahun terakhir. Kami memasuki turnamen ini
dengan percaya bisa menjuarainya," kata Kane seperti dikutip Reuters.
Pelatih Gareth Southgate sendiri mengatakan pengalaman yang telah dilalui tim selama empat tahun terakhir adalah poin penting yang mengajarkan skuad mengenai bagaimana seharusnya sepak bola dimainkan.

"Kami harus melewati dahulu berbagai cara agar memenangkan setiap pertandingan. Mentalitas adalah kuncinya, keyakinan dan mentalitas bahwa kami pantas berada di sana. Kami siap melawan Prancis untuk memperebutkan tempat semifinal," kata Southgate.
Pemain Inggris Jordan Henderson merayakan gol pertama dengan rekan setimnya pada Babak 16 Besar Piala Dunia 2022 antara Inggris vs Senegal di Stadion Al Bayt, Al Khor, Qatar, 4 Desember 2022.
Statistik Inggris dan Prancis
- Inggris sejauh ini memimpin dalam 31 pertemuan sebelumnya antara kedua tim. Inggris sudah 17 kali menang sedangkan Prancis baru sembilan kali menang. Namun, 10 dari kemenangan Inggris itu terjadi sebelum 1950.
- Kedua tim sudah dua kali bertemu dalam putaran final Piala Dunia. Inggris menang 2-0 dalam fase grup Piala Dunia 1966 yang akhirnya mereka juarai. Sedangkan Prancis membalas 3-1 ketika menyingkirkan Inggris dalam fase grup edisi 1982.
- Inggris telah mencetak 12 gol dari empat pertandingan Piala Dunia 2022 sejauh ini yang jumlahnya sama dengan ketika mereka mencapai semifinal Piala Dunia 2018.
- Kylian Mbappe telah mencetak lima gol dari empat pertandingan sehingga melampaui kinerja pada Piala Dunia 2018 yang akhirnya dijuarai Prancis itu.
- Harry Kane menyalip Gary Lineker sebagai pencetak gol terbanyak Inggris sepanjang masa dalam Piala Dunia berkat golnya kala melawan Senegal yang membuatnya total telah mengemas 11 gol. Dengan sudah mengumpulkan 52 gol untuk Inggris dari berbagai kompetisi, Kane hanya berselisih satu gol untuk bisa menyamai rekor gol sepanjang masa timnas Inggris yang dipegang Wayne Rooney.
- Prancis adalah juara bertahan pertama yang mencapai perempat final Piala Dunia sejak Brasil pada 2006.
Prediksi Susunan Pemain
Inggris (4-3-3): Jordan Pickford; Kyle Walker, John Stones, Harry Maguire, Luke Shaw; Jude Bellingham, Declan Rice, Jordan Henderson; Bukayo Saka, Harry Kane, Phil Foden
Prancis (4-2-3-1): Hugo Lloris; Jules Kounde, Raphael Varane, Dayot Upamecano, Theo Hernandez; Aurelien Tchouameni, Adrien Rabiot; Ousmane Dembele, Antoine Griezmann, Kylian Mbappe; Olivier Giroud
Prediksi Inggris vs Prancis
Pertandingan diprediksi berjalan sengit. Jika kedua tim bermain lebih terbuka, maka bakal ada banyak gol tercipta. Pertahanan akan menjadi sektor paling krusial pada laga nanti karena kedua tim mempunyai barisan lini depan yang tajam. Prancis sedikit diunggulkan, tapi Inggris bukan tim kemarin sore yang mudah disingkirkan.
Konten Terkait
FAJAR.CO.ID,MAKASSAR — PSM Makassar akan menghadapi Dewa United di pekan ke-27 kompetisi Liga 1 Indonesia...
Rabu 01-Mar-2023 09:37 WIB
Chelsea memecahkan rekor transfer termahal Liga Premier Inggris setelah merampungkan transfer gelandang timnas Argentina Enzo Fernandez.
Kamis 02-Feb-2023 01:27 WIB
Timnas Argentina akan merayakan kemenangan Piala Dunia 2022 di Monumen Obelisk, Selasa waktu setempat, 20 Desember 2022. Apa kata Lionel Messi?
Selasa 20-Dec-2022 07:37 WIB
Berikut komentar Raphael Varane dan Hugo Lloris usai timnas Prancis kalah melawan Argentina di final Piala Dunia 2022 lewat adu penalti.
Senin 19-Dec-2022 05:17 WIB
Pelatih Timnas Prancis Didier Deschamps mengatakan cara timnya kalah dalam final Piala Dunia 2022, saat melawan Argentina, sungguh "kejam".
Senin 19-Dec-2022 05:12 WIB