75 Tahun Hubungan Diplomatik, Xi Jinping ke Prabowo: China Siap Perkuat Kemitraan Strategis
Minggu 13-Apr-2025 20:44 WIB
22
Foto : liputan6
Brominemedia.com – Presiden China Xi Jinping bertukar pesan dengan Presiden RI Prabowo Subianto pada Minggu (13/4/2025). Keduanya saling melempar ucapan selamat atas peringatan 75 tahun hubungan diplomatik China-Indonesia.
Diterima Liputan6.com, Xi dalam pesannya itu berjanji untuk memperdalam kemitraan strategis antara China dengan Indonesia. Xi mengatakan, sebagai negara tetangga yang dekat, China dan Indonesia telah berjalan bersama dalam suka dan duka.
Menurut Xi, selama 75 tahun terakhir China dan Indonesia telah menjalin kerja sama yang tulus. Hal ini, katanya telah menghasilkan kemajuan luar biasa dalam hubungan bilateral dan memperkuat persahabatan mendalam antara masyarakat kedua negara.
“Sebagai dua negara berkembang besar dan anggota penting dari Global South, kerja sama antara Tiongkok dan Indonesia memiliki makna strategis dan pengaruh global,” kata Xi seperti dikutip dari laman resmi Dewan Negara Republik Rakyat China, Minggu (13/4/2025).
Xi menyampaikan, ia sangat mementingkan soal pengembangan hubungan China-Indonesia. Dia bilang, siap memperdalam kerja sama strategis yang komprehensif, memperkuat koordinasi strategis multilateral, serta memperkaya dimensi komunitas China-Indonesia di masa yang akan datang.
Xi berharap hubungan antara China-Indonesia dapat menjadi contoh solidaritas dan saling percaya antara dua negara berkembang yang sama-sama besar.
Sementara itu, Presiden RI Prabowo Subianto atas nama pemerintah dan rakyat Indonesia juga menyampaikan ucapan selamat kepada Xi dan rakyat China atas peringatan 75 tahun hubungan diplomatik China-Indonesia.
Sejarah Persahabatan yang Panjang
Presiden Prabowo Subianto menjadikan China sebagai yang pertama dikunjungi dalam lawatannya ke sejumlah negara usai dilantik sebagai presiden pada 20 Oktober 2024. (FLORENCE LO/POOL/AFP)
Prabowo mengatakan, Indonesia dan China memiliki sejarah persahabatan yang panjang serta kemitraan yang kuat dan dinamis.
Selain itu, kedua negara juga telah mencapai kemajuan pesat dalam kerja sama bilateral di lima pilar utama, yakni politik, ekonomi, pertukaran antar-masyarakat dan kebudayaan, maritim, serta keamanan.
Prabowo juga menyampaikan harapannya agar kedua negara dapat terus memperdalam kerja sama dan mempererat persahabatan antar rakyat demi memberikan kontribusi positif bagi perdamaian dan stabilitas dunia.
Ketua Umum KSPSI Moh Jumhur Hidayat mencanangkan perang melawan impor ilegal yang mematikan industri dalam negeri dan berdampak pada pengurangan tenaga kerja.
Salah satu cara bisa dengan menggelar even lari, bersepeda maupun kegiatan lainnya yang mengundang massa dari luar daerah. Saat libur lebaran perhotelan kondisinya membaik okupansi bisa sampai 80 persen.